Pematangsiantar, MISTAR.ID
Bawaslu Pematangsiantar meresmikan Huta Pengawasan Partisipatif di Kelurahan Tomuan, Kecamatan Siantar Timur, Kamis (24/10/24).
Anggota Bawaslu Provinsi Sumut, Suhadi Sukendar Situmorang yang turut hadir mengatakan, kampung pengawasan didirikan agar masyarakat turut terlibat langsung dalam mencegah, mengawasi adanya tindakan pelanggaran Pemilu.
Bawaslu, lanjut Suhadi, memang memiliki struktur sampai tingkat kelurahan, namun jumlah petugas tidak cukup untuk menyentuh langsung sudut-sudut daerah.
“Untuk itu kami berharap masyarakat Kelurahan Tomuan berperan aktif membantu kami dalam mengawasi pelanggaran. Kampung ini juga bisa sebagai role model bagi kampung-kampung tetangga sampai menyebar ke seluruh Kota Pematangsiantar,” kata Suhadi.
Baca juga:Bawaslu Sumut Launching Kampung Pengawasan Partisipatif di Desa Marbau Labura
Suhadi menambahkan, Bawaslu memiliki sejumlah program seperti pemberdayaan alumni sekolah kader yang jumlahnya hingga saat ini lebih dari 2.000 orang. Para kader dilatih sejak tahun 2019, yang terjun ke tengah-tengah masyarakat.
“Kita menggandeng semua kalangan, mulai dari guru, dokter, pengusaha dan pemilih pemula. Semua komponen elemen masyarakat dihimpun di kaderisasi mengawasi,” ujarnya.
Kemudian adanya Bawaslu Goes To Campus yang menyentuh para kaum intelektual dan akhlak yang mulia.
“Bawaslu menilai lembaga pendidikan adalah mitra strategis dalam pengawasan,” ucapnya. (gideon/hm20)
