22.1 C
New York
Monday, April 29, 2024

Mobile JKN Solusi Pelayanan BPJS Kesehatan di Masa Pandemi Covid-19

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat.

Salah satu realisasi dari komitmen tersebut, yakni mengoptimalkan kualitas layanan Program JKN-KIS, BPJS Kesehatan menyediakan berbagai layanan digital.

Menurut Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Andayani Budi Lestari mengatakan, saat ini peserta JKN-KIS mencapai 223.059.270 jiwa atau 83 persen dari penduduk Indonesia.

Di masa pandemi ini, penggunaan layanan digital pakai mobile JKN sangat tinggi. Dimana sebelumnya, masyarakat masih lebih suka datang langsung ke kantor pelayanan BPJS Kesehatan.

Baca Juga:Bayar Tunggakan 6 Bulan, Kartu BPJS Aktif Kembali

“Pada masa pandemi Covid-19, penggunaan mobile JKN sangat meningkat, bahkan mencapai 10.299.968 peserta. Ini juga solusi yang baik dikondisi sekarang,” ucapnya sebagai narasumber pada hari kedua Media Workshop tahun 2020 yang diselenggarakan BPJS Kesehatan secara virtual, diikuti 700 wartawan di seluruh Indonesia, Jumat (23/10/20).

Dia juga menambahkan, sebanyak 15.112 fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) di Indonesia yang sudah terintegrasi online pada BPJS Kesehatan. Melalui aplikasi mobile JKN memudahkan peserta melakukan transaksi administrasi mulai dari perubahan data peserta, mendapatkan informasi, dan menyampaikan pengaduan. Selain itu masih banyak lagi fitur lainnya.

Baca Juga:BPJS Kesehatan Gelar Workshop dan Anugerah Lomba Karya Jurnalistik 2020

Andayani juga menjelaskan, fitur-fitur yang paling banyak digunakan peserta pada mobile JKN adalah perubahan FKTP sebanyak 1.745.436 orang. Lalu, tentang perubahan alamat sebanyak 836.922 orang, dan perubahan kelas sebanyak 774.327 orang.

“Semua demi keamanan dan keselamatan bersama. Dengan menggunakan mobile JKN tidak perlu lagi antri ke kantor pelayanan BPJSd, sehingga dapat mengurangi risiko penularan penyakit. Kami harap peserta dan masyarakat juga turut membantu upaya pemerintah untuk melakukan pembatasan sosial agar Covid-19 segera terkendali,” harapnya.(yetty/hm10)

Related Articles

Latest Articles