Pematangsiantar, MISTAR.ID
Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1443 H (Hijriyah), jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Pematangsiantar bertambah 5 orang lagi. Seiring dengan itu, maka total jumlah kasus pada tahun 2022 menjadi sebanyak 2.056 kasus.
Demikian update data 8 Juli 2022 disampaikan Plt Kepala Dinas Kominfo, Johannes Sihombing, pada Sabtu (9/7/22) pagi. Dikatakannya, dari 2.056 kasus positif tersebut, 2.022 orang telah dinyatakan sembuh, 20 sudah meninggal, dan 14 orang lainnya masih menjalani perawatan. Dari 14 yang dirawat ini, 11 dirawat Isolasi Mandiri (Isoman) dan 3 dirawat di rumah sakit.
Mengenai kelima warga terkonfirmasi yang bertambah itu, kata Johannes, empat orang diantaranya menjalani Isoman dan satu orang lagi dirawat di salah satu rumah sakit rujukan Covid-19 Sumatera Utara yang ada di Kota Medan.
Baca juga:Â Warga Siantar Terpapar Covid-19 Bertambah Tiga Lagi
“Karena dirawat di Medan, maka tingkat BOR (Bed Ocuppancy Rate) atau ketersediaan tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 Kota Pematangsiantar masih tetap berada di angka 1,07 persen,” ujarnya.
Lebih lanjut, Johannes menyebutkan bahwa melalui Surat Edaran tentang Panduan Penyelenggaraan Sholat Hari Raya Idul Adha dan Pelaksanaan Kurban tahun 1443 Hijriyah/2022 Masehi, Wali Kota Pematangsiantar mengimbau masyarakat agar tetap Prokes.
“Masyarakat dihimbau mengumandangkan takbir pada malam Hari Raya Idul Adha tahun 1443 H dan hari tasyrik di mesjid atau rumah masing-masing dan Sholat Id 1443 H dapat diselenggarakan di mesjid atau lapangan terbuka dengan memperhatikan protokol kesehatan,” bebernya.
Wali Kota Siantar, kata Johannes, juga mengimbau masyarakat agar dalam pelaksanaan kurban petugas dan masyarakat wajib memperhatikan Surat Edaran Menteri Pertanian mengenai pelaksanaan kurban dan pemotongan hewan dalam situasi wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). (ferry/hm09)
