Pematang Siantar, MISTAR.ID
Guna membahas Rancangan Perubahan (RP) APBD tahun anggaran 2022, Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemerintah Kota Pematang Siantar menggelar rapat tertutup, Rabu (28/9/22).
Akibatnya, sejuumlah awak media yang berniat meliput kegiatan rapat yang digelar di ruang Rapat Gabungan Komisi DPRD itu terpaksa harus meninggalkan ruangan rapat meski sudah menunggu pelaksanaan rapat selama sekitar 30 menit.
Baca Juga:DPRD Siantar Segera Tindaklanjuti Rapat Paripurna 5 Ranperda Tertunda
“Rapat ini akan segera kita mulai, sesuai dengan catatan daftar hadir, dari jumlah 30 orang anggota dewan perwakilan rakyat daerah Kota Pematang Siantar yang telah menandatangani daftar hadir adalah sejumlah 22 orang, maka dengan demikian kuorum telah tercapai,” tutur Wakil Ketua DPRD Mangatas MT Silalahi selaku pimpinan rapat.
Lebih lanjut, sebelum membuka atau memulai rapat, Mangatas mempertanyakan kepada para anggota DPRD, apakah rapat terbuka atau tertutup untuk umum. “Terbuka atau tertutup,” tanya Mangatas. “Tertutup,” ujar Tongam yang tanpa memberikan alasan mengapa harus tertutup, sehingga rapat pun digelar tertutup. Karena digelar tertutup, maka para awak media meninggalkan ruangan rapat itu.
Sebelumnya, pembahasan RPAPBD Kota Pematang Siantar tahun anggaran 2022 yang digelar di Komisi-Komisi DPRD bersama dengan para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra kerjanya masing-masing, rapat digelar terbuka untuk umum.(ferry/hm15)
