10.4 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Tekan Inflasi, 32,6 Ton Beras Telah Digelontorkan Pemko Siantar di Pasar Murah

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar melalui Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan terus berupaya memastikan distribusi beras lancar di tengah masyarakat dan berharap harganya dapat kembali normal.

Plt Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kota Pematang Siantar, Herbet Aruan mengatakan sebanyak 32,6 ton beras digelontorkan untuk disalurkan kepada masyarakat saat gelaran pasar murah guna menekan inflasi di daerah ini.

“Kurang lebih selama 10 hari telah dilaksanakan operasi pasar murah di beberapa titik Kecamatan di Kota Pematang Siantar. Ada sebanyak 32,6 ton beras yang habis terjual pada bazar pasar murah tersebut,” ujar Herbet saat ditemui di ruang kerjanya, pada Rabu (15/2/23).

Baca juga: Partai Golkar Sumut Gelar Pasar Murah dan Bazar UMKM di Simalungun

Operasi pasar murah ini, kata dia, merupakan komitmen pemerintah dalam menekan inflasi. Bahkan Wali Kota Pematang Siantar meminta Herbert agar segera melakukan pasar murah kembali.

“Wali Kota Pematang Siantar Susanti Dewayani berharap hadirnya pasar murah benar-benar dapat membantu warga yang kurang mampu guna menjaga daya beli masyarakat dan kesejahteraan masyarakatnya,” tukas Herbet.

Selain itu, lanjut Herbet, operasi pasar murah yang telah dilakukan juga menyediakan komoditas lainnya, seperti gula, telur, dan minyak goreng. Bukan hanya beras, komoditas-komoditas tersebut pun diserbu warga pada operasi pasar murah.

“Bukan hanya beras saja yang diserbu warga saat berlangsungnya operasi pasar murah kemarin, tapi juga gula terjual 2,1 ton. Minyak goreng merek “Minyakita” terjual 360 liter, sedangkan minyak goreng “Fortune” 2.040 liter. Kemudian telur, terjual sebanyak 22.500
butir,”jelas dia.

Baca juga: Warga Siantar Kecewa Lokasi Pasar Murah Dipindah

Menurut Herbet, diadakannya pasar murah tersebut bertujuan untuk meringankan beban masyarakat dengan harga kebutuhan pokok yang terus menerus mengalami kenaikan, khususnya beras. Sehingga kegiatan seperti ini rencananya akan dilakukan secara berkelanjutan kedepannya.

“Wali Kota telah meminta kami kembali buka pasar murah. Supaya inflasi semakin turun. Operasi pasar murah ini tidak terlepas pula bantuan oleh beberapa distributor serta Bulog,” kata Herbet. (yetty/hm09)

Related Articles

Latest Articles