San Francisco, MISTAR.ID
Mobil-mobil modern yang saat ini dijual menjadi masalah serius terkait privasi data. Pasalnya, kendaraan modern ini dituding menjadi biang pengumpulan dan penjualan informasi pribadi pemilik secara diam-diam.
Satu penelitian yang dirilis oleh Mozilla Foundation telah mengevaluasi 25 merek mobil, termasuk Ford, Toyota, Volkswagen, BMW dan Tesla. Penelitian ini mengumpulkan lebih banyak data pribadi daripada yang seharusnya.
“Produsen mobil secara diam-diam terlibat dalam bisnis data dengan mengubah kendaraan mereka menjadi mesin pengumpul data yang kuat,” bunyi pernyataan Mozilla Foundation seperti dikutip The Verge.
Baca Juga:Â Inggris Blokir Teknologi China, Takut Antek Mata-Mata Beijing
Berdasarkan penelitian tersebut, 84 persen dari 25 merek mobil yang dievaluasi, semuanya berasal dari Amerika Serikat, Eropa, Jepang dan Korea Selatan, diketahui berbagi data pribadi pengguna dengan penyedia layanan, pialang data dan bisnis lainnya.
Sebanyak 76 persen data pengguna dari merek-merek mobil ini ternyata dapat dijual. Selain itu, 56 persen produsen mobil menyatakan kesiapannya untuk membagikan informasi tersebut kepada pemerintah atau lembaga penegak hukum tanpa perintah pengadilan.
Mobil-mobil modern juga dapat mengumpulkan lebih banyak informasi tentang pengguna dari fungsi pihak ketiga, seperti radio satelit Sirius XM atau Google Maps.
Data yang dikumpulkan mencakup nama, alamat, nomor telepon, dan alamat email pengguna, hingga informasi yang lebih pribadi seperti foto, detail kalender, serta informasi tentang ras, genetika, dan status imigrasi pengemudi.
Mozilla mengklaim telah menghabiskan lebih dari 600 jam untuk penelitian praktik privasi dari merek-merek mobil – tiga kali lebih lama per produk dibandingkan biasanya yang mereka habiskan untuk tinjauan privasi ini.
Baca Juga:Â Dua Kecelakaan Terjadi Selama Seminggu Operasi Zebra Toba di Samosir
Laporan itu begitu tajam sehingga organisasi tersebut mengatakan nasihat yang biasanya mereka berikan untuk membantu pelanggan melindungi data pribadi mereka terasa seperti tetesan kecil dalam baldi besar.
Sebaliknya, Mozilla Foundation telah memulai petisi yang mendesak perusahaan mobil untuk menghentikan program pengumpulan data yang mereka nikmati secara tidak adil.
“Harapan kami adalah peningkatan kesadaran akan mendorong orang lain untuk menuntut pertanggungjawaban perusahaan mobil atas praktik privasi mereka yang buruk,” kata Mozilla Foundation dalam pernyataannya. (Mtr/hm22)