Jakarta, MISTAR.ID

Buntut tudingan kepada cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming soal penggunaan tiga mikrofon saat debat cawapres, Roy Suryo bakal dilaporkan Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid ke Bareskrim Polri, Rabu (27/12/23)

Muannas menyebut laporan yang akan disampaikan Bareskrim berkaitan dengan dugaan penyebaran hoaks atau berita bohong atas tudingan yang dilontarkan Roy Suryo.

“Roy Suryo sangat layak dilaporkan atas dugaan menyebarkan berita bohong sebagamana dimaksud pada Pasal 14 dan 15 UU Nomor 1 Tahun 1946 soal penggunaan tiga mikrofon Gibran yang dituduh Roy Suryo berbeda dengan paslon lain, padahal sama,” katanya.

Menurut Muannas, tudingan yang disampaikan Roy tersebut menujukan Gibran seolah-olah telah berbuat curang dalam debat cawapres. Menurutnya, tudingan seperti ini tidak bisa dibiarkan tanpa ada upaya hukum. Pembiaran membahayakan KPU selaku penyelenggara Pilpres 2024.

“Sangat berbahaya bagi integritas dan kredibilitas KPU sebagai penyelenggara pemilu sebab dapat berujung ketidakpercayaan masyarakat terhadap hasil pemilu,” ujarnya.

Setelah debat cawapres selesai, Roy Suryo menyoroti jumlah mikrofon yang dikenakan Gibran, yakni clip on, hand held, dan earphone. Menurutnya, jumlah mikrofon yang dipakai Gibran berbeda dengan jumlah mikrofon yang digunakan oleh Cak Imin dan Mahfud MD.

Melihat itu, Roy pun tanpa ragu meminta KPU supaya berlaku adil kepada semua peserta debat.

“Untuk menghindari cheating, sebaiknya next KPU adil. Apa gunanya juga ada earphone ? Siapa yang bisa feeding ke telinganya? Mengapa dua calon yang lain beda?” tulis Roy dalam akun X, Jumat (22/12).

Namun tudingan ini dibantah Ketua KPU Hasyim Asy’ari, sekaligus menyebut Roy justru telah menyebarkan fitnah. Sebaliknya, Roy Suryo malah mengancam akan mengambil langkah hukum atas tuduhan tukang fitnah.