Jakarta | MISTAR.ID – Kontingen Indonesia bertekad menembus posisi empat besar di pentas SEA Games 2019, Filipina. Untuk mencapai target tersebut, para atlet Indonesia diharapkan bisa menyumbangkan setidaknya 50 medali emas.
Target ini melebihi dari apa yang diraih Indonesia pada SEA Games edisi sebelumnya di Malaysia pada 2017. Saat itu, kontingen Merah Putih meraih 38 medali emas, 63 perak dan 90 perunggu.
Chef de Mission (CdM) Indonesia, Harry Warganegara menyebut, target ini cukup realistis karena sudah melewati kalkulasi dari tim analis yang memang disiapkan secara khusus untuk mengukur peluang atlet atau cabor meraih medali emas di Filipina nanti. “Mudah-mudahan kita bisa meraih medali emas di angka 50-an. Jika dua tahun lalu kita menempati peringkat lima (klasemen medali), dengan dukungan dan doa dari masyarakat Indonesia, insyaallah kita bisa meraih hasil lebih baik,” ujar Harry kepada wartawan di sela-sela kunjungannya ke kantor Media Grup di kawasan Kedoya, Jakarta Barat, Rabu (20/11/19).
Untuk mencapai target 50 medali emas, Indonesia mengirimkan 841 atlet atau total 1.311 (plus ofisial) yang akan mengikuti 52 cabang olahraga dari total 56 cabor yang dipertandingkan. Dari 52 cabor ini, Indonesia akan turun di 422 nomor dari total 530 nomor yang dipertandingkan.
“Dari 52 cabor, kita indikasikan ada 27 cabor yang berpotensi besar menyumbangkan medali emas. Mulai dari bulu tangkis, angkat besi, atletik, pencak silat, panahan. Kita juga berharap pada cabor-cabor baru seperti underwater hockey, obstacle run dan floor ball,” ujarnya.
Tak hanya soal target, Harry juga menegaskan bahwa pemerintah sudah siap memberikan apresiasi buat para atlet berprestasi di SEA Games nanti. Seperti event-event sebelumnya, atlet peraih medali akan mendapat apresiasi berupa bonus uang.
Rinciannya adalah sebagai berikut:
1. Atlet tunggal: emas Rp200 juta, perak Rp100 juta, dan perunggu Rp60 juta.
2. Atlet ganda: emas Rp160 juta, perak Rp80 juta, perunggu Rp48 juta.
3. Atlet beregu: emas Rp100 juta, perak Rp50 juta, perunggu Rp30 juta.
4. Pelatih tunggal/ganda: emas Rp100 juta, perak 50 juta, perunggu Rp30 juta
5. Pelatih beregu: emas Rp100 juta, perak Rp65 juta, perunggu Rp39 juta
6. Pelatih medali kedua dan seterusnya: emas Rp50 juta, perak Rp25 juta, perunggu Rp15 juta
7. Asisten pelatih tunggal/ganda: emas Rp60 juta, perak Rp30 juta, perunggu Rp18 juta
8. Asisten pelatih beregu: emas Rp80 juta, perak Rp40 juta, perunggu Rp24 juta.
9. Asisten pelatih medali kedua dan seterusnya: emas Rp30 juta, perak Rp15 juta, perunggu Rp9 juta.(medcom/hm04)
Sumber : Medcom
Editor : Jannes Silaban
