Korban Penganiayaan dan Penodongan di Tanjung Balai Menantikan Keadilan
Pengacara, Guntur Surya Darma bersama korban Ikbal Batubara. (f.saufi/mistar)
Tanjung Balai, MISTAR.ID
Ikbal Batubara, korban penganiayaan dan penodongan yang terjadi pada Oktober 2024 di Kelurahan Keramat Kubah Kecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjung Balai masih menantikan keadilan.
Ia berharap Satreskrim Polres Tanjung Balai segera mengamankan empat orang pelaku yang terlibat dalam aksi kekerasan tersebut.
Peristiwa penganiayaan berawal saat korban berada di rumah keluarganya di Keramat Kubah. Tiba-tiba, pelaku datang bersama tiga rekannya dan langsung menghadang korban.
"Awalnya, korban di rumah keluarganya di Keramat Kubah, tiba-tiba pelaku datang bersama tiga rekannya langsung menghadang korban," ujar Pengacara korban, Guntur Surya Dharma, Sabtu (25/1/25).
Korban diduga dianiaya dengan menggunakan broti dan ditendang hingga terjatuh.
"Akibatnya, korban mengalami luka di bagian kepala dan mengalami trauma. Karena, di depan wajahnya pistol pelaku ditodongkan," lanjut Guntur.
Guntur menjelaskan kliennya mengalami luka fisik dan trauma psikis akibat kejadian tersebut, terutama karena ancaman penodongan pistol.
Perkara ini telah dilaporkan ke Mapolres Tanjung Balai dengan nomor laporan polisi LP/B/214/X/2024/SPKT/Res T. Balai/Polda Sumut tertanggal 12 Oktober 2024.
Namun, hingga kini, korban dan kuasa hukumnya merasa belum ada perkembangan signifikan dari pihak kepolisian.
"Kami berharap, para pelaku ini segera diamankan. Karena sudah empat bulan sepertinya polisi ini tidak ada pergerakan," tegas Guntur.
Ia menambahkan tindakan pelaku tidak dapat ditoleransi, terutama aksi penodongan yang mengancam keselamatan korban.
Kuasa hukum korban juga menyampaikan kekecewaannya atas lambannya penanganan kasus ini.
"Polisi kalau tidak ada tindakan, berarti polisi tidak menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Kota Tanjungbalai. Ini sebuah ancaman besar, kami akan melaporkan ke Kompolnas dan LPSK," tandas Guntur. (saufi/hm18)
PREVIOUS ARTICLE
HIPMI Diharap Berperan Fasilitator Pemetaan Ekonomi di Dairi