13.5 C
New York
Tuesday, May 14, 2024

Indeks Terendah, Pj Bupati Akui Buruknya Pelayanan Publik di Tapteng

Medan, MISTAR.ID

Pj Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Sugeng Riyanta mengakui buruknya pelayanan publik di Tapanuli Tengah saat mendapat indeks terendah dari hasil penilaian Ombudsman RI, Senin (23/1/24).

Dalam penilaian, Sugeng mengatakan dalam pelayanan publik Tapteng menduduki peringkat terakhir yakni urutan ke 34 dari 34 kabupaten/kota di Sumut, penilaian ini juga menurun dari tahun 2022.

“Bahkan dari tahun 2021 sampai dengan 2023 ini memang nilainya turun terus, dari 2021 zonanya merah dengan nilai 40,93 peringkat 31 dari 34, tahun 2022 zona kuning (C) 62,24 peringkat 25 dari 34 dan tahun 2023 zona kuning nilainya 61,28 peringkat 34 dari 34,” jelasnya saat diwawancarai di Medan.

Baca juga : Ombudsman RI Berikan Hasil Penilaian Pelayanan Publik 34 Kabupaten Kota di Sumut

Artinya, Sugeng memaparkan Tapanuli Tengah tetap stagnan sementara kabupaten lainnya mengalami peningkatan, penilaian ini menjadi penyemangat bagi Pj Bupati Tapteng dalam pembenahan.

“Ini adalah indeks yang menilai adalah Ombudsman disamping indeks-indeks yang lain, SPBE kita sudah keluar hasilnya jelek. Kemudian indeks kinerja pemerintah daerah dari menteri dalam negeri kita rendah 2,6,” ujarnya.

Menurutnya, nilai itu terlihat pada pelayanan kesehatan yang rendah, reformasi rendah, belum indeks-indeks yang lainnya.

Related Articles

Latest Articles