Sidikalang, MISTAR.ID
Proyek hotmix berbiaya Rp4,9 miliar dari Dinas PUTR Dairi di Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara terkesan ditelantarkan.
Pasalnya pekerjaan proyek peningkatan jalan menghubungkan Desa Silalahi ke Dusun Sitio-tio itu terlihat mangkrak karena tidak ada aktivitas pekerjaan dan tidak ada seorang pun pekerja di lokasi
Pantauan wartawan di lapangan, progres pekerjaan masih sebatas penghamparan base dengan ukuran volumenya masih minim dan terlihat mangkrak, Jumat (27/8/21). Seorang warga di lokasi menyebutkan, kegiatan di lokasi proyek sudah agak lama berhenti.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Dairi Anggara Sinurat yang dihubungi via selulernya, Jumat (27/8/21) mengatakan, pihaknya tetap melakukan pengawasan terhadap pekerjaan proyek tersebut. Terkait persentase progresnya, Anggara mengaku sudah berulang kali melakukan teguran terhadap rekanan. Selain teguran ia juga mendesak pihak rekanan agar segera melakukan penyelesian pekerjaan proyek tersebut sesuai speck juga masa kerja sesuai kontrak.
Terpisah Camat Silahisabungan Hamaska Silalahi mendengar informasi mangkraknya proyek dimaksud. Ia berharap pekerjaan itu agar selesai sesuai dengan harapan masyarakat sekitar.
Sementara PPK pada proyek tersebut, Ucok Octo Nahampun mengatakan, pagu awal proyek peningkatan ruas Jalan Silalahi-Binangara sebesar Rp6,080 miliar. Namun hasil tender menjadi sebesar Rp4,9 miliar setelah penawaran rekanan sampai 19,5% dengan volume pekerjaan sepanjang 1,9 kilometer (km) dengan bangunan pendukung yakni parit semen sepanjang 800 meter, plat beton 6 titik serta tembok penahan tanah (TPT) 3 titik serta Proses pekerjaaan mulai April-September 2021.
Baca Juga:Keluarga Pasien Kecewa, Kantor PMI Kabupaten Dairi Tak Pernah Ada Pengurus
Ucok kembali menegaskan, selain proyek hotmix peningkatan jalan menghubungkan Desa Silalahi ke Dusun Sitio-tio, ada empat paket yang lain proyek hotmix di PUTR Dairi yang masa kontrak kerjanya sama dengan yang di Silahisabungan dan kini keempat proyek homix yang lain, progres pekerjaannya sudah rampung 100% yang seluruhnya bersumber dari dana DAK 2021. (manru/hm12)
