20.6 C
New York
Saturday, June 8, 2024

Pemukiman Kerap Banjir, Warga Geruduk Kantor Camat Padang Hilir

Tebing Tinggi, MISTAR.ID

Puluhan warga Lingkungan IV, Kelurahan Tambangan Hulu, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, menggeruduk Kantor Camat Padang Hilir, Jalan Syech Baringin, Selasa (19/4/22).

Warga yang datang tersebut bertujuan untuk menyampaikan keluhan mereka terkait banjir yang menggenangi lingkungan saat hujan turun. Menurut warga, lingkungan mereka banjir setelah adanya pembangunan Perumahan Tebing Berlian Indah.

Warga menduga genangan air diakibatkan pembangunan perumahan ‘Tebing Berlian Indah’ yang berada tidak jauh dari lokasi. Di lokasi perumahan, dibangun gorong-gorong dan timbunan tanah yang diduga menyebabkan air tersumbat dan mengalir ke pemukiman warga.

Baca juga:Banjir Tebingtinggi Dilaporkan Mulai Surut

Kedatangan warga diterima langsung Camat Padang Hilir, Ramadhan Barqah Pulungan didampingi Lurah Tambangan Hulu, Melly Harahap serta kepling setempat.

Di hadapan Camat, salah seorang warga bermarga Tarigan mengatakan, dirinya berdomilisi di sana sudah hampir 45 tahun, namun tidak pernah ada banjir.

“Begitu ada pembangunan perumahan, daerah kami langsung banjir setiap turun hujan. Kami menduga akibat adanya gorong-gorong dan timbunan tanah di lokasi,” katanya.

Merespon keluhan warga, Camat Padang Hilir, Ramadhan Barqah Pulungan langsung mengajak warga ke lokasi untuk mengecek gorong-gorong yang dimaksud.

Setibanya di lokasi, Camat disambut perwakilan pengembang yang mengaku sebagai kepala marketing. Di sana, sempat terjadi perdebatan antara warga dengan perwakilan pengembang.

Baca juga:Antisipasi Banjir, Dinas PUTR Toba Normalisasi Sungai Mandosi

Kepada kepala marketing, warga meminta pengembang agar menghancurkan gorong-gorong, membersihkan batu dan tanah serta membangun parit.

Namun, perwakilan pengembang perumahan tidak dapat memberikan jawaban pasti, lantaran pihak berwenang tidak berada di lokasi.

Situasi sempat memanas, Camat langsung memediasi perdebatan, akhirnya berhasil menenangkan kedua pihak. Pengembang pun berjanji akan menyelesaikan persoalan ini dalam waktu seminggu.(nazli/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles