18.6 C
New York
Tuesday, April 30, 2024

Masker Langka, Poldasu Siap Bertindak

Medan.MISTAR.ID

Pasca Presiden RI Jokowido menetapkan 2 Warga Negara Indonesia (WNI) positif virus korona, banyak warga yang berbondong-bondong membeli masker. Untuk itu, apabila ada oknum-oknum yang sengaja menimbun masker hingga mengalami kelangkaan, Polda Sumut tidak segan-segan menindaknya.

Kapalda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin melalui Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan menyebutkan, saat ini kebutuhan masker dipastikan meningkat dan tak ayal berpotensi dimanfaatkan oleh sejumlah pihak untuk mengambil keuntungan.

Untuk itu, pihak Polda Sumut sendiri akan mengawasi secara hukum. “Bila ada ditemukan, pasti akan kita tindak,” sebut Nainggolan, Selasa (3/3/20).

Dia menyebutkan, para oknum yang sengaja menimbun bakal dikenakan pasal perlindungan konsumen. “Kita kenakan UU Perlindungan Konsumen,” ujar dia.

Sebut Nainggolan lagi, dalam hal ini Ditreskrimsus Polda Sumut akan menelusuri penjualan masker di tingkat distributor, apotek maupun lewat online. “Kita ada tim untuk melakukan penulusuran. Kita lidik siapa-siapa aja yang menjual,” terangnya.

Dia sendiri meminta kepada masyarakat apabila ada menemukan kegiatan yang mencurigakan penjualan masker, agar melaporkan kepada pihak kepolisian. “Kita tidak bisa kerja sendiri, jadi mohon kerjasamanya dalam melakukan pengawasan,” ucapnya.

Namun demikian, sambung Nainggolan, pihaknya kepolisian akan mengedepankan langkah preventif sebelum akhirnya memproses secara hukum.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo mengumumkan keberadaan dua WNI yang positif korona. Keduanya merupakan warga Depok, Jawa Barat diduga terinfeksi usai bertemu dengan seorang warga negara Jepang yang dinyatakan positif korona. Saat ini, kedua perempuan ibu dan anak itu tengah menjalani perawatan di RSPI Sulianto Suroso, Jakarta.

Usai kabar tersebut, masyarakat mulai berbondong-bondong mencari masker dan antiseptik di sejumlah apotek dan toko. Tak hanya itu, masyarakat juga mulai memborong sejumlah kebutuhan pokok.

Reporter: Saut Hutasoit
Redaktur: Luhut Simanjuntak

Related Articles

Latest Articles