17.8 C
New York
Tuesday, May 14, 2024

Kapus Batang Beruh Bantah Pemotongan Insentif Nakes Vaksinator

Sidikalang,MISTAR.ID

Terkait berita keributan sesama tenaga kesehatan terjadi di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kelurahan Batang Beruh Kecamatan Sidikalang membantah adanya pemotongan insentif bagi tenaga nakes vaksinator. Hal tersebut ia ungkapkan terkait adanya keributan sesama tenaga kesehatan yang terjadi pada 16 Agustus lalu. Keributan itu diduga ditengarai oleh pembagian jasa insentif nakes vaksinator yang diduga dipotong.

Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang juga Faskes Covid-19 Kelurahan Batang Beruh dr Eva Sinulingga mengakui tidak ada pemotongan insentif nakes vasinator hingga terjadi keributan diantara sesama nakes si Puskesmas tersebut.

“Tidak ada ribut disini, tidak tau saya itu” kata dr Eva  Sinulingga di ruang kerjanya, Selasa (24/8/21)

Baca juga: Insentif Nakes Vaksinator di Batang Beruh Sidikalang Diduga Disunat Berujung Keributan

Ketika rekaman insiden itu di putar, dr Eva kembali mengakui ada keributan diantara sesama nakes di Puskesmas Batang Beruh.

“Pemicunya bukan karena ada dugaan pemotongna insentif nakes vaksinator melainkan karena ada kesalahan transfer clining servis terhadap nakes tidak layak menerima dan kini sudah diperbaiki dan dikembalikan kepada nakes yang layak menerima,” ujar Eva.

Namun dr Eva Sinulingga mengaku tidak mengetahui besaran usulan dana klaim insentif nakes vaksinator dan nakes tracing Puskesmas Batang Beruh yang diusulkan ke Dinas Kesehatan Dairi.

Sebelumnya keributan sesama tenaga kesehatan terjadi di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kelurahan Batang Beruh Kecamatan Sidikalang gara-gara pembagian jasa insentif nakes vaksinator diduga dipotong.

Insiden itu terjadi pada tanggal 16 Agustus hingga mengundang keramaian warga sekitar.

Baca juga: Insentif 427 Nakes RSUD Sidikalang Rp16 Miliar Belum Dibagikan, Ternyata ini Penyebabnya

Menurut sumber yang layak dipercaya, keributan yang terjadi sesama nakes di Puskesmas Batang Beruh itu diduga kuat dipicu ada pemotongan insentif nakes vaksinator

Dalam keributan itu , awalnya sejumlah nakes vaksinator yang terdaftar di SK mempertanyakan Kepala Puskesmas dan Bendahara atas perbedaan besaran pembagian insentif nakes vaksinator dengan nakes lain sesuai isi rekaman.

Tidak terbendung suasana itu langsung diwarnai keributan sesama nakes hingga ada suara jeritan menangis dan histeris hingga mengundang perhatian warga sekitar.(manru/hm06)

 

 

Related Articles

Latest Articles