Batu Bara, MISTAR.ID
Penyusunan dan Laporan Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) Versi 2.0 untuk dana BOS Satuan Pendidikan 2020/2021 harus mampu menggambarkan dan menjamin tujuan dan sasaran sekolah dapat tercapai. Juga menjamin keterkaitan antara perencanaan penganggaran pelaksanaan pelaporan dan pengawasan.
Untuk tujuan itu, Pemkab Batu Bara melakukan sosialisasi ARKAS BOS guna mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat serta menjamin penggunaan sumber daya sekolah yang ekonomis efisien efektif berkeadilan serta berkelanjutan.
Manfaat sosialisasi tersebut dikatakan Bupati Batu Bara Zahir melalui Kadisdik Kabupaten Batu Bara Ilyas Sitrorus dihadapan Kepala UPTD SMP se Kabupaten Batu Bara pada Sosialisasi Penyusunan / Laporan ARKAS Dana BOS Satuan Pendidikan 2020/2021 bersama Ketua MKKS SMP Tobok Situmorang di UPTD SMPN 1 Talawi Kabupaten Batu Bara, Sabtu (26/9/20).
Baca Juga:Â Dianulir! Dana BOS Madrasah Batal Dipotong, Rizal Pulungan: Belum Ada Surat Edaran ke Siantar
Disebutkan Ilyas, rencana kerja sekolah merupakan tujuan yang akan dicapai yang berkaitan dengan kurun waktu tertentu yang tentunya berkaitan dengan mutu lulusan yang ingin dicapai serta perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu lulusan tersebut termasuk ketersediaan sarana prasarananya.
Untuk mencapai tujuan, ujar Ilyas, sekolah perlu menyusun perencanaan dan laporan agar memberi kontribusi terhadap perkembangan kualitas belajar mengajar yang berkesinambungan.
“Kualitas belajar mengajar yang berkesinambungan dapat terwujud melalui proses perencanaan evaluasi dan review dan mengidentifikasi secara tepat apa yang harus dicapai serta dapat memberikan gambaran tentang siapa, apa, kapan dan bagaimana mencapai tujuan tersebut,” papar Kadisdik Ilyas Sitorus.
Baca Juga:Â Nadiem Diminta Tertibkan Celah Pungli Dana BOS di Disdik Kota-Kabupaten
Menyinggung sekelompok masyarakat yang terus memberikan koreksi dalam tubuh Dinas Pendidikan dengan gamblang Ilyas meminta Kepala UPTD SMP dan jajaran untuk fokus kerja dengan baik sesuai tupoksi dan biarkan orang lain yang menilainya.
“Bantu anak-anak didik kita dengan baik, perhatian kawan-kawan kerja kita di sekolah ada guru, ada tenaga kependidikan atau TU, serta jaga hubungan baik dengan orangtua siswa kita,” pinta Ilyas.
Makanya saya berharap selaku yang dituakan tetap jaga kekompakan, tetap bekerja dengan hati, sayangi anak didik kita terutama disaat pandemi ini.
Baca Juga:Â Baca Ketentuan Sekolah Swasta Jika Ingin Dapat Dana BOS Afirmasi-Kinerja dari Pemerintah
Pada akhir sosialisasi, Ilyas mengajak sekolah dan guru membantu pembelajaran daring anak-anak didik.
“Manfaatkan dana BOS dengan sebaik-baiknya dan jangan lupa kartu kuota nternet gratis bantuan Kemdikbud. Pastikan operator sekolah kita mendaftarkan kartu perdana tersebut ke Dapodik melalui *444*NIK*KK#”, ujar Ilyas. (ebson/hm02)
