Deli Serdang, MISTAR. ID
Warga Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang mengeluhkan lambatnya pelayanan kantor Camat setempat dalam urusan administrasi kependudukan.
Salah seorang di antara warga, bernama Rahema (30) datang ke kantor Camat Percut Sei Tuan untuk kepengurusan data administrasi kependudukannya, namun tidak mendapatkan pelayanan semestinya pada Selasa (6/6/23) kemarin. Ini membuat dirinya harus kembali lagi datang, karena urusan tak selesai dalam 1 hari.
Kronologinya, kata Rahema kepada mistar.id, Rabu (7/6/23), sehari sebelumnya, sekira pukul 09.00 WIB sudah sampai di kantor Camat dan langsung mendaftar ke loket administrasi untuk pengambilan nomor antrian.
Baca juga: Camat Percut Sei Tuan Bantah Rohimah Meninggal Karena Vaksin
Saat pengambilan nomor antrian pendaftaran itu, dia tidak melihat semua pegawai di loket melayani warganya. Sebab hanya 1 orang yang dilihatnya pegawai yang melayani masyarakat.
Begitu pun Rahema tetap sabar menunggu gilirannya dipanggil petugas walau dalam waktu yang cukup lama. Rahema menunggu sejak pukul 09.00 WIB, namun baru pukul 16.40 WIB ada panggilan petugas.
“Pantas saja pelayanan masyarakatnya sangat buruk dan lambat untuk kepengurusan administrasinya. Lantaran pegawainya tidak mau melayani semua warganya,” katanya.
Baca juga: Dalam 1 Tahun, Pelayanan Publik Sumut Diklaim Meningkat
Karena itu lah, Rahema memohon kepada pemerintah atasan Kecamatan, yakni Pemkab Deli Serdang untuk mengingatkan kinerja bawahannya agar memberikan pelayanan yang baik kepada setiap warganya. “Dengan begitu, warganya senang dalam kepengurusan apa pun juga,” sebut Rahema.
Secara terpisah, Kasubbag Umum Kantor Camat Percut Sei Tuan, Meyta Siregar, membantah pegawainya tak maksimal melayani kebutuhan masyarakatnya.
Lewat telepon seluler kepada mistar.id, Rabu (7/6/23) sore, ia mengatakan, bukan pegawai tidak mau melayani warga.
Baca juga: Bersaing dengan RS Swasta, RSUD Pirngadi Medan Harus Tonjolkan Layanan Unggulan
Namun, berhubung Selasa (6/6/23) kemarin ada kegiatan di salah satu Desa di Kecamatan Percut Sei Tuan, yakni menyelenggarakan kepengurusan akta nikah kepada warga. Sehingga beberapa pegawai Kecamatan turut dilibatkan memfasilitasi kegiatan tersebut. “Wajar saja piket penjaga loketnya kemarin tidak ada di sana,” ujar Meyta.
Menurutnya, walaupun pegawai yang mengurus administrasi dikeluhkan warga ketepatan tidak ada di kantor kemarin, namun pegawai lainnya tetap melayani kepentingan masyarakat seperti biasa.
“Walau sedikit ada masalah secara teknisnya,” tandas Meyta mengakhiri. (saferius/hm16)
