Bupati yang akrab dengan panggilan Bang Wiwik ini berharap kebersamaan dan dukungan dari masyarakat Sergai, agar pembangunan yang dilaksanakan pemerintah dapat berhasil.
“Apabila yang dilaksanakan pemerintah berhasil, Insya Allah dengan ridha Allah SWT masa depan kita akan lebih baik dari masa sekarang ini,” ujar Bang Wiwik.
Tak lupa Darma Wijaya mengucapkan syukur berkat nikmat Allah SWT sehingga umat Islam dapat merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah, hari besar yang membawa kepada kesejatian diri. Sebagaimana biasanya pada bulan Syawal, ia menyebut kegiatan silaturahmi selalu dilaksanakan oleh masyarakat Islam.
Baca juga : Saat MTQ PTPN IV, Bupati Sergai Berharap Minat Baca Al-Quran Peserta Meningkat
“Kegiatan ini memberikan peluang bagi kita untuk saling bertatap muka dan melepaskan segala kerinduan serta saling memberi kemaafan dengan berbekal spiritualitas Ramadan yang kita jalani. Mari kita jadikan kegiatan ini untuk menguatkan tekad saling memaafkan, menguatkan niat untuk menebar kasih sayang,” pesan Bupati.
Sementara itu, Ketua MUI Sergai, Hasful Huznain menyebut jika persaudaraan atau Ukhuwah Islamiyah sifatnya lebih penting dari sekadar simbol-simbol apapun, termasuk perbedaan pandangan atau pilihan politik.
Baginya, perbedaan adalah sesuatu yang wajar dan diperbolehkan karena itu berdasarkan ijtihad masing-masing. Namun menurutnya perbedaan tersebut jadi tidak benar kalau kemudian sampai memutuskan tali silaturahmi.
“Inilah yang menjadi alasan digelarnya seminar dan Silaturahmi Ulama, Zuama, Tokoh, dan Cendekiawan Muslim. MUI Sergai sebagai Pelayan Umat atau Khadimul Ummah dan mitra Pemerintah atau Shadiiq Hukumah. Persaudaraan ini perlu dikukuhkan kembali di tengah masyarakat apalagi masih dalam suasana tahun Politik,” ucap Hasful Huznain. (damanik/hm18)
