Dairi, MISTAR.ID
Jalan utama antar Desa Sarintonu, Kecamatan Tigalingga, Kabupaten Dairi kembali longsor setelah diguyur hujan deras. Kondisi ini membuat aktivitas warga sangat terganggu dan hasil panen pertanian sulit dijual.
Kepala Desa Sarintonu Irwan Tarigan mengatakan, jalan kembali putus pada Senin (6/5/24) sore. Padahal jalan tersebut belum lama siap diperbaiki warga secara swadaya dan gotong royong dengan melibatkan perangkat pemerintahan desa, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Tigalingga .
Dampak jalan putus, aktivitas warga sangat terganggu, seperti anak terganggu ke sekolah, ratusan ton jagung yang siap panen dan tanaman lainnya terancam tidak bisa dijual.
Irwan Tarigan mengaku, pemerintahan desa dan warga kini bingung mencari solusi untuk memperbaiki jalan yang putus tersebut. Mereka pun hanya mengharapkan Pemerintah Dairi segera turun tangan.
Perlu diketahui, sekitar 400 kepala keluarga yang tinggal di sana baru siap melakukan perbaikan sekitar 20 meter. Namun dampak hujan, jalan kembali putus total.
Dampak masalah pertama tepatnya April 2024, warga di Desa Sarintonu, Kecamatan Tigalingga terisolasi dan mereka sempat meminta Pemkab Dairi agar bertindak dengan membuat jembatan bailey. (manru/hm17)
