17.5 C
New York
Monday, April 29, 2024

Capaian Vaksin Moderna Masih Rendah di Sumut

Medan, MISTAR.ID
Capaian vaksinasi Moderna untuk tenaga kesehatan (nakes) dosis ketiga atau booster Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara masih rendah. Hal ini lantaran terkendala tempat penyimpanan vaksin moderna tersebut.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Sumut dr Aris Yudhariansyah mengakui kalau ada kendala sehingga masih rendahnya capaian vaksinasi moderna. Hal itu, sambung dia, karena penyimpanan vaksin dosis bagi nakes ini harus menggunakan suhu minus 30 derajat. Sehingga, pemerintah kabupaten/kota harus menyiapkan tempat penyimpanan ini.

“Tempat penyimpanan vaksin jenis Moderna harus menggunakan cool room dengan suhu minus 30 derajat celcius. Banyak kabupaten/kota yang terpaksa harus menyiapkan cool room tersebut baru mengambil vaksinnya,” ujar Aris, Kamis (12/8/21).

Baca juga: Capaian Vaksinasi Covid-19 Batu Bara Tertinggi di Sumut

Dia mengakui, saat ini baru 5 atau 6 kabupaten/kota yang memiliki cool room untuk menyimpan vaksin Moderna. Selain itu, juga fasilitas kesehatan vertikal milik Kementerian Kesehatan salah satunya RSUP H Adam Malik.

“Capaian vaksinasi dosis ketiga ini masih rendah, jumlah nakes yang telah divaksin baru mencapai sekitar ratusan orang,” sebutnya.

Lebih lanjut Aris mengatakan, kebutuhan vaksin Moderna untuk nakes di Sumut juga masih belum mencukupi. Stoknya, masih kurang dibanding dengan jumlah nakes yang ada.

“Vaksin (Moderna) yang baru kita terima sekira 70 ribu dosis, sementara jumlah nakes kita (Sumut) sekitar 79 ribu orang,” katanya.

Baca juga: 70 Nakes di RS HKBP Balige Toba Disuntik Vaksin Moderna Dosis 3

Diketahui, sebanyak 70 ribu dosis vaksin Moderna telah diterima Pemerintah Provinsi Sumatera Utara pada Kamis (29/7) lalu. Vaksin Moderna tersebut ditujukan kepada nakes sebagai penyuntikan dosis ketiga.

Pemberian vaksin dosis ketiga kepada nakes ini dianggap lebih efektif untuk meningkatkan antibodi. Namun, bagi kabupaten/kota apabila fasilitas penyimpanannya belum tersedia dengan baik, maka vaksin moderna tersebut belum dapat didistribusikan. (Saut/hm06)

Related Articles

Latest Articles