Ratchanok Intanon Pamer Pose Tidur Usai Juara Indonesia Masters 2025
Ratchanok Intanon pamer pose tidur dengan medali juara Indonesia Masters 2025. (f: detik/mistar)
Jakarta, MISTAR.ID
Ratchanok Intanon merayakan keberhasilannya menjuarai Indonesia Masters 2025 dengan pose unik. Ia berbaring tidur di lapangan, sambil memeluk salah satu pipinya dengan kedua tangan.
Intanon mengalahkan Sim Yu Jin (Korea Selatan) dalam final tunggal putri yang digelar di Istora Gelora Bung Karno (GBK), pada Minggu (26/1/25). Ia berhasil meraih kemenangan setelah melakoni pertandingan dua gim dengan skor 21-17 dan 21-18 dalam waktu 48 menit.
Setelah memastikan kemenangannya, Intanon pun tersenyum lebar. Tak ketinggalan, ia melakukan pose tidur di lapangan. Pose tersebut menarik perhatian karena menjadi yang pertama kali ia lakukan di Istora GBK, meskipun bukan pertama kalinya dia berpose seperti itu setelah pertandingan.
Saat dikonfirmasi mengenai pose tersebut, Intanon mengatakan bahwa tidak ada alasan khusus di baliknya. Ia mengungkapkan bahwa pose tidur dengan medali juara Indonesia Masters 2025 itu adalah cara khasnya untuk memberi sapaan kepada penggemar.
"Sebenarnya itu adalah pose pertama kali yang saya lakukan di sebuah turnamen, saya lupa kapan tepatnya. Saya melakukan pose itu untuk penggemar, sebagai ucapan selamat malam atau tidur," kata Intanon seusai pertandingan.
"Orang-orang tampaknya suka melihat gaya saya seperti itu. Jadi, itu menjadi kebiasaan saya ketika saya menang. Kalau saya kalah, saya tidak melakukannya," tambahnya sambil tersenyum.
Baca Juga: Hasil Indonesia Masters II 2023: Jafar/Aisyah Sabet Juara Usai Kalahkan Pasangan Thailand
Gelar juara Indonesia Masters 2025 ini menjadi yang pertama diraih Intanon sejak terakhir kali menjuarai turnamen Super 500 tersebut pada tahun 2020 di Istora GBK.
"Saya rasa tidak ada yang berubah. Setiap kali saya bermain di sini, saya merasa spesial. Saya sangat suka bermain di Istora. Itulah sebabnya hasilnya di sini selalu bagus, saya tidak tahu kenapa," ujar Intanon.
"Tapi saya rasa ada sesuatu yang spesial di sini untuk saya, mungkin ada hal-hal yang tidak bisa kita lihat yang membantu saya. Tapi, Puji Tuhan, saya tidak cedera dan bisa bermain dengan baik di sini, di depan penonton Indonesia dan fans internasional," tambah juara Asia 2015 di Wuhan ini. (int/hm24)