Tidak Terlalu Berpengaruh
Yulhasni juga menanggapi perihal dicopotnya Walikota Medan, Bobby Nasution sebagai partai PDIP Kota Medan. Menurutnya hal tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap pihak paslon manapun.
“Anggaplah di sini yang dikatakan orang yang diuntungkan Prabowo-Gibran karena Bobby menyatakan itu setelah ia kemarin dipecat PDIP apakah benar Prabowo-Gibran elektabilitasnya naik? Tidak ada hubungannya. Beda dulu kalau SBY jadi menteri dipecat Megawati, elektabilitas SBY semakin naik,” jelas Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UMSU itu.
Baca juga:PDIP Ingatkan Bobby Nasution Jangan Berpolitik 2 Kaki di Pilpres 2024
Sementara itu, menanggapi banyaknya pemilih muda dan pemula pada 2024 nanti, Yulhasni juga beranggapan hal itu menjadi penentu dalam Pilpres 2024 nanti.
“Iya memang banyak pemilih pemula kita, tapi yang harus digaris bawahi, mileneal sekarang juga susah ditebak. Ramai pun dia, kalau malamnya begadang, terus besoknya gak ke TPS, sama saja,” ujarnya santai.
Menurutnya, banyaknya jumlah pemilih pemula harus disertai dengan sosialisasi yang baik. Agar tidak adanya apatisme dari kalangan muda. Apalagi menurut Yulhasni kaum muda saat ini juga sudah cerdas.
