Samosir, MISTAR.ID
Petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) 1 yang ada di Desa Simarmata, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, mendatangi warga ke rumah-rumah karena tidak bisa hadir menentukan hak pilihnya. Proses ini dilakukan dengan pengawalan dari personel Polres Samosir dan Bantuan Kendali Operasi (BKO) Polda Sumatera Utara.
Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 12.00 WIB, setelah TPS dipastikan sepi dari pemilih. Bersama pengawas TPS, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dan saksi pasangan calon, petugas mendatangi rumah warga yang sakit atau mengalami disabilitas.
Brigpol Vandu P. Marpaung, Pejabat Sementara Kasi Humas Polres Samosir mengatakan, dalam kegiatan ini tampak KPPS membawa perlengkapan pencoblosan dan surat suara untuk memfasilitasi hak pilih mereka yang sakit dan disabilitas.
“KPPS menjelaskan aturan pencoblosan sebelum warga yang bersangkutan melaksanakan hak pilihnya. Setelah itu, surat suara diamankan dan dibawa kembali ke TPS dengan pengawalan ketat dari personel kepolisian,” ujarnya pada Rabu (27/11/24).
Pada pukul 13.00 WIB, proses pencoblosan di TPS resmi ditutup. KPPS kemudian beristirahat sejenak sebelum melanjutkan persiapan penghitungan suara pada pukul 13.30 WIB. Proses penghitungan suara dilakukan di hadapan pengawas TPS, saksi pasangan calon, dan masyarakat yang telah memberikan hak pilihnya.
Baca juga:Pendistribusian Logistik Pilkada 2024 ke 9 Kecamatan Samosir Dimulai
Selain mengamankan proses pencoblosan di rumah warga, kata Brigpol Vandu P. Marpaung, personel Polres Samosir juga menjaga TPS khusus, seperti di Lapas Pangururan, untuk memastikan seluruh proses Pilkada berjalan kondusif. Hingga pukul 14.00 WIB, proses penghitungan suara Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Samosir masih berlangsung aman dan lancar.
“Pelayanan pencoblosan kepada masyarakat yang tidak dapat datang ke TPS telah selesai dilaksanakan dengan aman dan tertib,” ujar Brigpol Vandu.
Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam mendukung kelancaran Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Samosir. Dengan pengamanan optimal, Polres Samosir dan BKO Polda Sumut berhasil menjaga proses demokrasi di wilayahnya tetap berjalan sesuai ketentuan serta memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. (pangihutan/hm17)