Pasca Penyerangan Oknum TNI di Sibiru-biru, Anak-anak Takut ke Sekolah
pasca penyerangan oknum tni di sibiru biru anak anak takut ke sekolah
Deli Serdang, MISTAR.ID
Penyerangan yang dilakukan puluhan prajurit TNI-AD dari Batalyon Artileri Medan 2 (Armed) meninggalkan trauma hingga rasa ketakutan, bagi orang dewasa hingga anak-anak di Dusun III dan Dusun IV, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang.
Binawati Sembiring, Kepala Dusun III, Desa Selamat, membenarkan kondisi ini. Dia mengatakan, masih ada anak-anak yang merasa trauma akibat kejadian itu. Bahkan, ada dari mereka memilih tidak pergi ke sekolah.
“Wah, ini saja banyak anak sekolah yang ketakutan. Mereka bilang, ‘mak, cemana ini aku takut sekolah karena takut kepada TNI ini,” ujar Binawati, Senin (11/11/24).
Menurut Binawati, tak hanya anak-anak, orang dewasa sekali pun merasa ketakutan akibat peristiwa itu. “Jangankan mereka, saya pribadi saja ketakutan mau ke kantor desa saja was-was,” timpalannya.
Baca Juga : Keluarga Korban Tewas Penyerangan Oknum TNI Minta Kasus Diusut Tuntas
Kata Binawati, ketakutan yang cukup besar turut dialami oleh laki-laki yang ada di sana. Mereka takut jika dituduh sebagai orang yang dicari oleh para pelaku pada saat kejadian.
Tony Seno Haji, yang merupakan warga Dusun IV mengatakan hal yang sama. Dia menyebutkan, pada hari Sabtu tanggal 9 November, atau keesokan harinya baru anak-anak yang tidak pergi sekolah.
“Kalau di hari Sabtunya atau besok paginya, banyak anak-anak yang tidak pergi sekolah karena takut, baru hari ini sudah sebagai sekolah,” ungkapnya.
Tony juga menuturkan jika aksi penyerangan itu sangat mencengkam, hingga dirinya sendiri sempat tersandung benda tumpul saat melarikan diri. (matius/hm24)
PREVIOUS ARTICLE
Medan Juara Umum Kejurprov PBSI Sumut 4 Tahun Berturut-turut