“Silakan pergi ke psikiater dan mendapat pemeriksaan serta pengobatan dari dokter spesialis. Rumah sakit kami memiliki dua psikiater. Diperlukan rujuk atau apabila belum mampu tatalaksana, nanti dirujuk ke RSJ Suharto Herdjan,” ujarnya.
RSUD Kabupaten Tangerang juga memiliki inisiatif serupa, yaitu menyediakan Klinik dan psikiater bagi caleg yang stres. Manajemen RS juga berencana menyiapkan alur khusus jika jumlah pasien meningkat pasca pemilu 2024.
“Sebenarnya kami sudah memiliki klinik psikiatri yang merawat pasien sehari-hari. Namun kami siap menerima pasien calon anggota parlemen tersebut,” sebut Kepala Humas Publikasi dan Informasi (HPI) RSUD Kabupaten Tangerang, dr Hilwani.
Baca juga : Bawaslu Minta Baliho Parpol – Bacaleg – Bacapres Ditertibkan di Wilayah Sumut
Untuk mendukung layanan ini, RSUD Tangerang telah menyiagakan dua orang psikiater di Klinik jiwa. Dua orang dokter bergantian menerima permintaan konsultasi dan pengobatan psikiatris.
RSUD Kabupaten Tangerang akan menyiapkan program baru jika jumlah pasien meningkat pasca pemilu.
“Proses pengobatannya sama dengan pasien biasa. Namun penyesuaian lebih lanjut akan dilakukan jika jumlah pasien stres akibat nyaleg meningkat,” tandas Hilwani. (mtr/hm18)
