Prabowo Tegaskan Program MBG Sudah Dibiayai, Target 6 Juta Anak pada Juli 2025


Presiden Prabowo Subianto. (f:net/mistar)
Jakarta, MISTAR.ID
Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa program makan bergizi gratis (MBG) sudah memiliki anggaran yang jelas. Pernyataan ini disampaikan saat perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra di SICC, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/25).
Prabowo menyebutkan bahwa pemerintah telah mengalokasikan Rp24 triliun untuk membiayai MBG dari total Rp750 triliun hasil penghematan anggaran dan dividen BUMN.
Dalam sambutannya, Prabowo mengungkapkan strategi efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah. "Kita berada di jalan yang benar, kita akan bangkit. Negara kita kaya, dan kita bisa menghemat uang cukup besar," tegasnya.
Menurut Prabowo, penghematan putaran pertama menghasilkan Rp300 triliun, diikuti putaran kedua dengan tambahan Rp308 triliun. Selain itu, dividen dari BUMN menyumbang Rp300 triliun, sehingga total dana yang tersedia mencapai Rp750 triliun. Dari dana ini, Rp24 triliun dialokasikan untuk program MBG.
Jawaban Tegas untuk Kritikus
Menanggapi kritik terhadap MBG, Prabowo menegaskan bahwa negara memiliki dana yang cukup. "Jangan ngenyek (menghina). Kalau nggak mau, nggak usah. Tapi rakyat kita, anak-anak kita harus makan bagus," ujarnya.
Ia juga menanggapi pihak-pihak yang meragukan kemampuan pemerintah dalam menjalankan program ini. "Uangnya ada, Bung. Ada uangnya," kata Prabowo dengan nada menantang.
Prabowo optimistis bahwa MBG akan terus berkembang. Ia mengungkapkan bahwa sejak Januari 2025, program ini telah menjangkau 770 ribu anak. Target berikutnya adalah 1 juta anak pada akhir Februari, dan minimal 6 juta anak pada akhir Juli 2025.
"Negara kita sangat besar, sudah kita mulai gelar (MBG) sekian ratus ribu anak, masih ada yang komentar, 'Iya, tapi belum banyak'. Tidak ada Presiden Republik Indonesia yang punya tongkat Nabi Musa," sindirnya.
Guyonan 'Sorry Ye' Khas Prabowo
Dalam suasana santai, Prabowo kembali melontarkan guyon khasnya, "Sorry ye... Mas Gibran, ini kayak kampanye saja nih," yang langsung disambut gelak tawa dan tepuk tangan para hadirin. Dengan keyakinan penuh, Prabowo memastikan bahwa MBG akan terus berjalan dan semakin banyak anak Indonesia yang akan mendapatkan manfaat dari program ini. (dtc/hm25)
PREVIOUS ARTICLE
Pria Suriah Tikam Remaja di Austria Hingga Tewas