Thursday, February 13, 2025
logo-mistar
Union
NASIONAL

Menpar Jamin Program Unggulan Tetap Berjalan Meski Anggaran Dipangkas

journalist-avatar-top
By
Thursday, February 13, 2025 15:08
46
menpar_jamin_program_unggulan_tetap_berjalan_meski_anggaran_dipangkas

Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana. (f: ist/mistar)

Indocafe

Jakarta, MISTAR.ID

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) memangkas anggaran pada tahun 2025. Dari total anggaran awal sebesar Rp1,48 triliun, kini menjadi Rp884,9 miliar.

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengungkapkan bahwa pemangkasan ini merupakan bagian dari kebijakan efisiensi yang diinstruksikan oleh Kementerian Keuangan, dengan jumlah pemotongan mencapai Rp603,8 miliar.

"Kami menerima informasi dari Kementerian Keuangan bahwa setelah rekonfigurasi anggaran, Kementerian Pariwisata diminta melakukan efisiensi sebesar Rp603,8 miliar, sehingga anggaran yang dapat digunakan adalah Rp884,9 miliar," ujar Widiyanti dalam rapat kerja bersama Komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (13/2), dikutip dari Kompas.

Anggaran yang tersisa akan dialokasikan ke satuan kerja pusat, politeknik pariwisata, serta badan pelaksana otorita.

Meski mengalami pemotongan anggaran signifikan, Widiyanti memastikan bahwa sejumlah program unggulan tetap akan berjalan. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Gerakan Wisata Bersih
  2. Digitalisasi pariwisata melalui Tourism 5.0
  3. Program Pariwisata Naik Kelas
  4. Pengadaan acara dengan melibatkan Intellectual Property (IP) Indonesia
  5. Pengembangan Desa Wisata

Widiyanti menegaskan bahwa program-program ini tetap menjadi prioritas guna menjaga pertumbuhan sektor pariwisata di tengah keterbatasan anggaran.

Kemenpar tetap optimistis terhadap target pariwisata tahun 2025, dengan sasaran utama sebagai berikut:

  1. Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDB: 4,6 persen
  2. Devisa dari sektor pariwisata: 1,9 hingga 22,1 miliar dolar AS
  3. Kunjungan wisatawan mancanegara: 14,6 hingga 16 juta wisatawan
  4. Pergerakan wisatawan nusantara: 1,08 miliar perjalanan
  5. Tenaga kerja di sektor pariwisata: 25,8 juta orang

Peringkat Travel and Tourism Development Index: Target masuk peringkat 22 dunia. (kompas/hm20)

journalist-avatar-bottomRedaktur Elfa Harahap

RELATED ARTICLES