26.6 C
New York
Wednesday, May 22, 2024

Jokowi Lantik Ganip Warsito Jadi Kepala BNPB Baru Hari Ini

Jakarta, MISTAR.ID

Presiden Joko Widodo melantik Letjen TNI Ganip Warsito untuk menduduki jabatan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggantikan Doni Monardo yang menjabat sejak Januari 2019 lalu.

Diketahui, Doni akan pensiun dari TNI pada 1 Juni mendatang.
Pelantikan dihelat di Istana Negara, Jakarta pada hari ini, Selasa (25/5/21) sekitar pukul 10.00 WIB. Sekretaris Kabinet Pramono Anung membenarkan agenda tersebut.

“Ya benar,” kata Pramono Anung lewat pesan singkat, Selasa (25/5/21).

Ganip Warsito merupakan lulusan akademi militer angkatan 1986. Dia lahir di Magelang, Jawa Tengah pada 23 November 1963. Dia mulai menyandang bintang di bahu saat ditunjuk sebagai Dirlat Kodiklat TNI AD.Ganip menjabat Pangdam XIII/Merdeka pada 2016. Dua tahun kemudian, ia dipercaya sebagai Asisten Operasi Panglima TNI.

Baca Juga: Presiden Jokowi Dorong Pemimpin Negara Dunia, Lakukan Langkah Nyata Atasi Kesenjangan Vaksin Antarnegara

Sebelumnya, dia juga pernah menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III yang meliputi kepulauan Maluku serta Papua periode 2019-2021 lalu. Sebelum diangkat menjadi Kepala BNPB, Ganipmenjabat sebagai Kepala Staf Umum TNI sejak Januari 2021.

Sementara itu, Letjen TNI Doni Monardo yang baru saja diganti, menjabat sebagai Kepala BNPB sejak 2019 lalu. Dia dilantik pada 9 Januari 2019 menggantikan Laksamana Muda Purn. Willem Rampangilei.

Kala itu, pelantikan dilakukan berdasarkan surat keputusan presiden nomor 5/p tahun 2019 tentang pengangkatan Kepala BNPB.

Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Tinjau Pelaksanaan Perdana Vaksinasi Gotong Royong

Sejak dilantik, Doni langsung menangani bencana alam gempa di Palu. Ia juga sempat disibukkan dengan rentetan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang menjadi perhatian internasional.

Doni juga merangkap sebagai Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 pada 19 Maret 2020. Jabatannya berubah menjadi Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada 20 Juli 2020.(CNN/hm13)

 

Related Articles

Latest Articles