20.5 C
New York
Friday, May 10, 2024

Bireuen Aceh Dilanda Banjir, 19 Desa Terendam dan Dua Warga Tewas

Jakarta, MISTAR.ID
Banjir menggenangi sebanyak 19 desa atau gampong di Kecamatan Makmur Bireuen Aceh. Menurut Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung sejak, Sabtu (19/11/22) sekira pukul 03.40 WIB.

Akibat banjir, dua warga Kabupaten Bireuen Aceh dilaporkan tewas. Menurut perwakilan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), satu korban jiwa tewas terseret, sementara satu korban lainnya tewas usai tersengat arus listrik.

“Dua korban jiwa atas nama Suraya karena terseret arus (banjir), dan Nazariah karena terseterum arus listrik,” ujar Kepala Pelaksana BPBA Ilyas melalui Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) di Banda Aceh, Sabtu (19/11/22).

Baca Juga:3.983 KK Terdampak, Bupati Sergai Tinjau Lokasi Banjir

Kedua korban tewas tersebut telah dievakuasi oleh BPBD Kabupaten Bireuen. Banjir masih menggenangi rumah warga dan fasilitas umum hingga saat ini.

Tercatat, 19 gampong di Kecamatan Makmur terendam banjir dengan ketinggian hingga 50 cm, meskipun banjir sudah mulai berangsur surut di gampong Ulee Gle.

Wilayah gampong yang terdampak banjir adalah Bland Dalam, Pandak, Mon Ara, Ulee Gle, Blang Mane, Meureubo, Matang Kumbang, Blang Perlak, Panton Mesjid.

Selanjutnya yakni Sukarame, Lapehan Mesjid, Blang Kuthang, Cot Kruet, Buket Selamat, Trienggadeng, Leubu Mesjid, Kuta Barat, Leubu Cot dan Leubu Me.

Baca Juga:Banjir Landa Kota Medan, Dipastikan Penyaluran BBM Tetap Aman

Abdul Muhari juga mengimbau kepada seluruh unsur pemerintah daerah dan masyarakat, agar dapat mengantisipasi adanya potensi bencana susulan yang dapat dipicu oleh fenomena cuaca ekstrem.

Selain itu, ia juga berharap agar masyarakat dapat melakukan evakuasi mandiri terlebih dahulu, termasuk pemantauan debit air dan pemantauan kondisi tanggul.

“Masyarakat juga diharapkan agar selalu memperhatikan kondisi debit sungai dan menghindari lereng curam yang minim vegetasi,” jelasnya.(cnn/hm10)

Related Articles

Latest Articles