18.4 C
New York
Sunday, May 19, 2024

Berikut Kereta Api di Indonesia Terinspirasi dari Nama Sungai

Jakarta, MISTAR.ID

Kereta api sudah menjadi sarana vital untuk menghubungkan berbagai wilayah dan kota di Indonesia.

Seiring dengan perkembangan sejarah transportasi, ada sejumlah nama kereta api diambil namanya dari sungai-sungai terkenal di Indonesia.

Dikutip dari Instagram Kereta Api Indonesia (@kai121_), ini nama-nama kereta api yang diambil dari nama sungai di Indonesia:

Baca juga: Dokter PNS Korban Tabrakan Kereta Api di Asahan Merupakan Kepala Puskesmas

1. KA Bengawan

Ini diambil dari Sungai Bengawan merupakan sungai terpanjang di Pulau Jawa yang mengalir dari Gunung Lawu hingga ke Laut Jawa, dengan panjang 600 kilometer.

Bengawan diambil menjadi nama KA subsidi jarak jauh dengan relasi Purwosari (Surakarta)-Pasar Senen (pp). Diketahui ongkosnya sebesar Rp 74.000 dan jarak tempuh 569 kilometer. 

2. KA Bogowonto

Sungai Bogowonto atau Vogowonto adalah sungai yang melintasi sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Tengah, seperti Wonosobo, Magelang dan Purworejo. Sungai yang bermuara ke Samudera Hindia memiliki panjang 67 kilometer.

Nama Bogowonto menjadi nama rangkaian kereta api ekonomi komersial. Relasinya Lempuyangan (Yogyakarta)-Pasar Senen (pp) dengan jarak tempuh 513 kilometer.

Baca juga: Viral di Medsos Gerbong Kereta Api Jalur Siantar-Medan Dilempar Batu, Pihak PT. Kereta Api Bilang Belum Ada Laporan Masuk

3. KA Brantas

Menjadi sungai utama di Provinsi Jawa Timur, Sungai Brantas sering digunakan menjadi lumbung pangan nasional. Sungai terpanjang kedua di Pulau Jawa itu memiliki panjang 320 kilometer.

KA Brantas sebagai penghubung di wilayah Jawa Timur adalah kereta api komersial kelas campuran (ekonomi dan bisnis) yang mulai beroperasi pada 1 Oktober 1998 dengan relasi Blitar-Pasar Senen (pp) melalui Semarang Terawang, dengan jarak tempuh 804 kilometer.

4. KA Gajahwong

Sungai Gajahwong yang membelah Kota Yogyakarta, pada bagian hulunya ada di Sleman dan hilirnya di Bantul.

Namanya diabadikan menjadi nama kereta api antar kota komersial kelas campuran. Relasinya Lempuyangan-Pasar Senen (pp) dan jarak tempuh 513 kilometer.

Baca juga: Kereta Api Sirkes Layani 200 Penumpang Penumpang Setiap Hari

5. KA Kaligung

Sungai Kaligung berlokasi di Tegal dengan panjang 48 kilometer dan bermuara di Laut Jawa. Namanya menjadi kereta api lokal komersial kelas campuran (ekonomi dan eksekutif). Relasinya Semarang Poncol-Cirebon Prujakan (pp) dengan jarak 148 kilometer.

6. KA Logawa

Sungai Logawa adalah anak Sungai Serayu memiliki panjang 25 kilometer merupakan pertemuan air terjun Gomblang Wetan dan Gomblang Kulon.

Namanya dijadikan sebagai nama kereta api jarak jauh komersial campuran (ekonomi dan bisnis). Dengan relasi Purwokerto-Jember (pp), kereta ini di beroperasi pada 21 April 1999 dengan jarak tempuh 672 kilometer.

7. KA Progo

Baca juga: Libur Panjang Sekolah 2023, Penumpang Kereta Api Mencapai 296.050 Orang

Sungai Progo melintasi wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta, dengan mempunyai panjang 140 kilometer. Ketika kolonial Belanda, sungai itu dibendung menjadi 2 aliran untuk sarana irigasi.

Progo diambil menjadi nama kereta api kelas ekonomi komersial relasi Lempuyangan-Pasar Senen (pp) dan awalnya beroperasi mulai tahun 2002 dengan jarak tempuh 513 kilometer.

8. KA Serayu

Sungai Serayu melalui 5 Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah dan bermuara di Samudera Hindia. Sungai ini digunakan sebagai PLTA berkapasitas 184,5 megawatt.

Namanya disematkan sebagai nama kereta api subsidi jarak jauh relasi Pasar Senen-Purwokerto (pp) sejauh 745 kilometer dengan tarif sebesar Rp 67.000. (tmp/hm16)

Related Articles

Latest Articles