Medan, MISTAR.ID
Bupati dan Wali Kota se-Provinsi Sumatera Utara menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) Bank Sumut, pada Senin (3/7/23) di ruang rapat kantor Bank Sumut, lantai 3, Jalan Imam Bonjol, Kota Medan.
Tak terkecuali, Wali Kota Pematang Siantar, Susanti Dewayani juga ikut menghadiri RUPS LB itu.
RUPS LB yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi itu, mengangkat dan menetapkan Babay Parid Wazdi sebagai Direktur Utama (Dirut). Edy juga mengangkat Khairy Hanim Rangkuti sebagai Komisaris Independen dan Afifi Lubis menjadi Komisaris Utama Non Independen.
Baca juga:Â Dirut Terpilih, Edy Minta Bank Sumut Sebagai Lini Terdepan Perbankan di Sumut
“RUPS LB hari ini mengangkat Dirut dan 2 Komisaris. Sebenarnya ada 5 yang akan diisi di Bank Sumut ini, tapi 2 yang belum disetujui,” ucap Gubernur.
Kepada Dirut yang baru dilantik, Edy berpesan, agar Bank Sumut bisa menjadi tuan rumah di daerahnya sendiri. Ia berharap, Bank Sumut haruslah menjadi lini terdepan bidang perbankan di Sumut.
“Kita harus menjadi penjuru atau lini terdepan untuk perbankan, saya harap terus tingkatkan, khususnya bank yang ada di Sumut ini,” kata mantan Pangdam I/Bukit Barisan ini.
Baca juga:Â Gubernur Edy Rahmayadi Minta Bank Sumut Perkuat Ekspansi untuk Pemasukan Daerah
Setelah kegiatan selesai, Susanti mengucapkan selamat kepada Babay Parid yang telah terpilih dan diangkat untuk menjabat sebagai Dirut Bank Sumut.
“Kami berharap Dirut yang terpilih, dapat lebih baik lagi dalam memajukan PT Bank Sumut. Selaku pemegang saham, kami akan mendukung dalam mengembangkan dan memajukan Bank Sumut untuk lebih baik lagi kedepannya,” ujar Wali Kota.
RUPS LB ini turut dihadiri oleh para Direksi, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Sumut, Ismael Parenus Sinaga, Inspektur Daerah, Lasro Marbun dan Kepala Biro Perekonomian Setdaprov, Naslindo Sirait.
Baca juga:Â Wali Kota Tanjungbalai Salurkan CSR PT Bank Sumut kepada Pedagang
Sementara itu, Babay berkomitmen menjadikan Bank Sumut sebagai lini terdepan perbankan di Sumut. Serta akan fokus pada peningkatan untuk digitalisasi agar bisa menaikkan fee base income (pendapatan dasar biaya).
“Kita akan tumbuh menjadi tuan rumah di provinsi sendiri. Kita akan terus meningkatkan kredit Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan lain-lain,” katanya. (yetty/rel/hm16)
