11.8 C
New York
Monday, May 6, 2024

Soal Suap Anggota DPRD Sumut, Djarot Dukung KPK Tindak Seluruh yang Terlibat

Medan, MISTAR.ID

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Djarot Syaiful Hidayat mengomentari penahanan 11 orang anggota DPRD Sumut 2009-2014 dan 2014-2019 atas kasus suap oleh mantan Gubernur Gatot Pujo Nugroho.

Salah satu yang ditahan itu adalah Japorman Saragih, bekas Ketua DPD PDIP Sumut yang telah mundur dan digantikan oleh Djarot sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD.

Menurut Djarot, korupsi itu terjadi saat Sumut dipimpin oleh Gubernur Gatot Pujo Nugroho yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS). “Kita harus ingat, dalang utama pusaran korupsi itu, mantan gubernur yang diusung oleh PKS,” kata Djarot, Kamis (23/7/20).

Kasus tersebut, kata Djarot, menciderai sendi-sendi pemerintahan rakyat. Karenanya, menurut dia, mereka mendorong agar KPK menindak seluruhnya yang terlibat. “Mulai dari ASN-nya, Sekretaris Dewan, Sekda Provinsi, Kepala Biro Keuangan, semuanya harus diusut tuntas pelaku tindak pidana korupsi ini,” sebutnya.

Baca Juga:KPK Tahan Japorman Saragih Bersama 10 Mantan Anggota DPRD Sumut, 3 Tersangka Mangkir

Ia menegaskan, bahwa mereka selalu mendukung penegakan hukum yang dilakukan. “Kami akan memutus mata rantai kasus korupsi ini agar tidak menjadi tradisi buruk di Sumatera Utara,” jelasnya.

Karenanya, kasus korupsi tersebut menjadi pembelajaran bagi para pemegang amanah rakyat yang berada di legislatif dan eksekutif. Ia mengingatkan kepada seluruh kadernya untuk menjaga integritas, disiplin dan terus berperang melawan perilaku korupsi.

Djarot berjanji, pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada sebagian kader partai yang mencoba untuk menyeleweng. “Komitmen untuk melayani rakyat harus diwujudkan dalam program yang membumi, membantu rakyat selamat dari jurang kemiskinan,” jelasnya.(iskandar/hm10)

 

Related Articles

Latest Articles