Medan, MISTAR.ID
Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman menghadiri Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-49 Kota Medan 2021 di Gedung PKK Jalan Rotan, Kecamatan Medan Petisah, Kamis (8/4/21).
Melalui peringatan HKG tersebut, Aulia ingin agar kehadiran TP PKK memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat. Artinya PKK harus mampu merangkul seluruh masyarakat khususnya para pelaku UMKM yang ada di kota ini.
“PKK harus bisa memberikan manfaat kepada masyarakat salah satunya dengan menyampaikan program pemko kepada masyarakat mengenai pengembangan UMKM yang ada di Medan,” katanya.
Baca Juga:Kahiyang Ayu Gagas Pembentukan Kampung Tape Di Medan Tuntungan
Dimana Pemko memiliki program membangun satu sentra ekonomi kreatif di tiap-tiap kelurahan. Tujuannya agar produk-produk yang dihasilkan para pelaku UMKM dapat terserap dengan baik.
“Pemko ingin menghidupkan ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19 saat ini. Salah satunya dengan membangun sentra ekonomi kreatif di tiap-tiap kelurahan. Nantinya produk-produk yang mereka hasilkan dapat kita gunakan di pemko seperti makanan dan minuman,” jelasnya.
Untuk itu, ia ingin agar seluruh pengurus PKK menginformasikan dan mengedukasi masyarakat mengenai program pemko tersebut. “PKK harus menyampaikan program ini kepada masyarakat. Sudah saatnya kita merangkul semua pelaku UMKM membantu mereka agar dapat berkembang dengan menyerap produk-produk yang mereka buat sendiri,” urainya.
Peringatan HKG PKK ke-49 tingkat Kota Medan ini ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Ketua TP PKK Medan dan dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan tarian multi etnis.
Baca Juga:Kahiyang Ayu Tinjau Pengrajin Rotan dan Usaha Pembuatan Kerupuk Jangek di Medan
Sementara itu, Ketua TP PKK Medan Kahiyang Ayu Muhammad Bobby Afif Nasution membacakan sambutan Ketua TP PKK Pusat. Ia mengatakan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK memiliki arti penting dan strategis dalam mengimplementasikan 10 program pokok PKK yang dikelola dari oleh dan untuk masyarakat serta dilaksanakan seluruh komponen bangsa dengan tujuan mewujudkan masyarakat yang berdaya dan sejahtera.
Pelaksanaan HKG PKK tahun ini memasuki tahun ke-49 dengan tema “Keluarga Pelopor Perubahan Menuju Indonesia Maju.” Tema ini memberi makna bahwa PKK saat ini hendaknya tahu, mampu dan mau menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keluarga berkualitas dalam aspek moral, kesehatan, pendidikan, sosial budaya, ekonomi dan lingkungan hidup.
“Gerakan PKK bukan semata melibatkan keluarga sebagai objek atau sasaran pemerintah, akan tetapi sebuah gerakan yang mampu menginisiasi keluarga-keluarga Indonesia melakukan perubahan menuju kehidupan masyarakat yang lebih baik sebagaimana tujuan pembangunan nasional,” pungkasnya. (anita/hm12)
