18.5 C
New York
Saturday, September 28, 2024

Pilkada Medan, Peluang Bobby- Akhyar 50-50 Persen

Medan, MISTAR.ID

Sekretaris DPC Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDI-P) Kota Medan, H Robby Barus mengatakan, peluang Bobby Nasution dan Akhyar Nasution diusung PDI-P pada Pilkada Kota Medan Tahun 2020 mendatang masih dibilang 50-50 persen.

“Ya…boleh dibilang posisi mereka berdua 50-50 persenlah,” kata Robby Barus ketika dikonfirmasi seputar pengusungan partai berlambang kepala banteng moncong putih itu pada pesta demokrasi masyarakat Kota Medan melalui telepon selularnya, Kamis (12/3/20).

Dia mengakui, kedua calon kandidat Wali Kota Medan tersebut kemarin dipanggil ke DPP PDI Perjuangan terkait Pilkada Kota Medan. Namun, kata Sekretaris DPC PDI-P Kota Medan ini, tidak mengetahui siapa di antara mereka berdua yang diusung nantinya.

“Semua itu, keputusannya di tangan Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarno Putri. Jadi hingga saat ini, kita masih setia menunggu keputusan dari ketua umum, siapa yang bakal bertarung merebut kursi nomor satu di Kota Medan ini,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, PDI-P sejak dari dahulu mengusung kandidatnya yang diutamakan adalah kadernya. “Nah, sistem seperti itu sudah menjadi garis partai. Meskipun demikian, keputusan akhirnya ada di tangan ketua umum,” ungkap orang nomor dua di DPC PDI-P Kota Medan ini.

Ketika disinggung nama Bobby Nasution, politisi partai PDI-P yang juga Ketua Fraksi PDI-P DPRD Medan tersebut menyebutkan, bisa saja dipilih ketua umum. Namun, sambungnya, wakilnya harus dari kader PDI-P. “Hal itu, sudah menjadi kewajiban karena partai kita mengutamakan kader,” tegasnya.

Kembali disinggung bahwa Bobby Nasution bukan kader, Robby Barus dengan tegas mengatakan, bisa saja dipilih. Akan tetapi, katanya, ketika nantinya ditunjuk ketua umum menjadi calon kandidat dari PDI-P pada Pilkada Kota Medan, wakilnya wajib dari kader partai. “Begitulah aturannya,” katanya lagi.

Masih katanya, kemungkinan besar dalam waktu dekat PDI-P akan mengumumkan siapa diantara Bobby Nasution atau Akhyar Nasution yang diusung PDI-P pada Rab, 23 Juli 2020 mendatang. “Nama mereka berdua saat ini di DPP tinggal nunggu hari ‘H’ nya saja. Pokoknya, sabar ya,” sebut Robby Barus.

Terkait adanya perpecahan di tubuh kader PDI-P, Robby Barus berkenyakinan, setelah ada keputusan dari ketua umum siapa yang akan diusung nantinya, semua kader akan bersatu kembali untuk memenangkan calon yang diusung partai. ” Meskipun ada perpecahan di tubuh kader, saya yakin mereka akan kembali bersatu setelah ada putusan dari ketua umum,” katanya.

Dia cuma berharap, siapapun nantinya terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Medan menjadi lebih baik lagi dari sekarang. “Saya dan semua masyarakat menginginkan Medan menjadi lebih baik lagi ke depannya. Siapa pun yang terpilih dialah yang terbaik yang diinginkan masyarakat Kota Medan,” harapannya.

Reporter: Wasgo
Editor: Edrin

Related Articles

Latest Articles