10 C
New York
Friday, May 10, 2024

Musa Rajekshah Ucapkan Selamat Kepada Bobby-Aulia

Medan, MISTAR.ID

Hasil hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan menunjukkan keunggulan pasangan nomor urut 2 Bobby Nasution-Aulia Rachman.

Ketua DPD Golkar Sumut Musa Rajekshah pun menyampaikan selamatnya kepada Bobby-Aulia. Musa mengatakan, kemenangan Bobby-Aulia adalah perjuangan seluruh masyarakat, yang menginginkan perubahan Kota Medan menjadi lebih baik.

Kota yang nantinya menjadi lebih maju dan mampu bersaing dengan kota-kota besar yang ada di seluruh provinsi di Indonesia. “Dan menjadikan Medan kota yang barokah,” kata dia yang hadir di Posko Pemenangan Bobby-Aulia, Jalan Putri Hijau Medan, Rabu (9/12/20) malam.

Pria yang akrab disapa Ijeck ini pun menyampaikan harapannya kepada Bobby-Aulia menjadi pemimpin yang arif dan bijaksana, yang bisa berdiri di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan, dan menjadi pemimpin yang dicintai masyarakat.

Baca Juga:Hasil Hitung Cepat, Bobby Ungguli Akhyar

Ijeck juga berharap, dengan hadirnya Bobby-Aulia, menjadi awal perjuangan untuk memimpin masyarakat. Bahwa apa yang diucapkan, sambungnya, itu yang akan dilakukan.

“Mudah-mudahan ke depan nantinya, Sumatera Utara dengan ibukotanya Medan, menjadi cerminan yang akan diikuti oleh kabupaten/kota lainnya di Sumut,” tukas Wakil Gubernur Sumut ini.

Ijeck lalu mengungkapkan selamat kepada Bobby-Aulia yang dinyatakan unggul dalam berbagai lembaga quick count. “Kepada istri Bobby dan Aulia, haruslah tahu bahwa mereka sudah mewakafkan diri untuk Medan. Dan kita tahu tidak semua warga memilih Bobby-Aulia, tapi jangan jadikan perpecahan. Seluruh masyarakat Kota Medan bersatu kembali dan menjaga kebersamaan dan mendukung Bobby-Aulia ke depan menjadikan Medan kota yang berkah,” pungkasnya.

Sementara, Bobby Nasution mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak. Menurutnya, hasil kolaborasi selama ini dengan berbagai pendukung berhasil mengajak warga Medan untuk datang ke TPS memberikan suara dan membawa perubahan di Kota Medan.

“Itu yang paling penting. Dan mudah-mudahan bisa kita lihat partisipasi pemilih Kota Medan naik signifikan dibandingkan tahun 2015,” tuturnya.

Baca Juga:Bobby-Aulia Raih 386 Suara di Lapas Tanjung Gusta

Kata Bobby, kegiatan nonton quick count bersama yang digelar di Posko Pemenangan Bobby-Aulia Jalan Putri Hijau ini, bukanlah untuk merayakan kemenangan, tapi untuk bersilaturahmi dan menegaskan kepada masyarakat, bahwa sudah selesai menentukan pilihan untuk Kota Medan.

“Bahwasannya tugas kita belum selesai untuk membangun Kota Medan. Marilah sama-sama membangun kota, tidak ada lagi nomor 1 dan 2. Setelah 9 Desember, nomor-nomor ini harus bersatu untuk membangun Kota Medan,” tandasnya.

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, Bobby Nasution- Aulia Rachman unggul sementara dalam hasil quick count (hitung cepat) Pilkada Medan 2020.

Hasil hitung cepat lembaga survei Poltracking untuk Pilkada Medan, menunjukkan pasangan Bobby- Aulia unggul dari pasangan petahana Akhyar-Salman.

Berdasarkan total suara masuk 97 persen hingga pukul 16.12 WIB, pasangan Akhyar-Salman mendapat 45,85 persen sedangkan pasangan Bobby-Aulia 54,18 persen.

Baca Juga:Akhyar-Salman ‘Curi’ 48 Suara di TPS Bobby Nasution

Hasil quick count ini bukan hasil resmi. Nantinya, KPU akan melakukan rekapitulasi secara berjenjang untuk menetapkan pemenang Pilkada Medan 2020.

“Dua survei yang melakukan quick count yakni Survei Median dan Jawa Post Grup. Dan hasil quick count menunjukkan Bobby dan Aulia lebih unggul,” kata Juru Bicara Tim Pemenangan Bobby-Aulia, Ikrimah Hamidy.

Ikhrimah yang menemui wartawan bersama Ketua Tim Pemenangan, HT Milwan menjelaskan, hasil survei Median sudah 100 persen data masuk. Dari data survei itu, perolehan suara Paslon Akhyar-Salman yakni 44,9%, dan Bobby-Aulia 55,1%.

“Sementara itu, survei Jawa Pos Grup, data masuk sudah 95,14%. Di mana paslon Akhyar-Salman 45,9 persen sedangkan Bobby-Aulia 54,05%. Bagi kita data itu relatif pergerakan suara, jadi sangat kecil sekali ada perubahan. Apalagi data dari saksi kita di lapangan, datanya juga tidak jauh dari kedua lembaga survei itu,” jelasnya.(iskandar/hm10).

Related Articles

Latest Articles