Libur Isra Mikraj dan Imlek, Penumpang Tujuan Banda Aceh Meningkat
Sejumlah penumpang yang terlihat antri membeli tiket bus Medan-Banda Aceh. (f:amita/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Jelang libur Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek yang jatuh berdekatan, penumpang di terminal Bus Kurnia mengalami peningkatan.
Salah seorang petugas tiket di terminal Bus Kurnia, Muhammad Rodheo Teguh Permana, mengungkapkan lonjakan penumpang mulai terjadi sejak Jumat (24/1/25) lalu.
"Tadi malam puncak keberangkatan yang tercatat paling banyak, sekitar 4-5 bus kita berangkatkan untuk malam saja," katanya kepada mistar.id di Terminal Bus Kurnia, Jalan Gagak Hitam No.12, Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, Minggu (26/1/25).
Rodheo mengungkapkan rute yang disediakan hanya Medan-Banda Aceh saja, sementara Medan-Padang tidak lagi beroperasi. Jumlah penumpang dalam satu bus juga berbeda-beda tergantung jenisnya.
"Bus eksekutif sekitar 36-38 tempat duduk tapi rata-rata 36 tempat duduk, total penumpang kalau dirata-rata ada sekitar 136 penumpang yang berangkat tadi malam. Tapi kalau ditotal dari Jumat lalu, sekitar 240 penumpang," jelasnya.
Ratusan penumpang tersebut merupakan akumulasi yang berangkat dari pukul 20.00 WIB hingga 22.15 WIB. Meski begitu, Rodheo mengatakan, tidak banyak perbedaan jumlah dibanding tahun lalu.
"Yang beda dan paling menonjol itu Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha biasanya melonjak," paparnya.
Untuk harga tiket bus, menurut Rodheo, beragam tergantung pilihan jam berangkat.
"Rute Medan-Banda Aceh jam 17.00 sampai 19.00 WIB ongkosnya Rp220.000, untuk yang berangkat 21.00 WIB bus Kurnia Super Executive Rp280.000," ungkapnya.
Saat ini, lanjutnya, penumpang lebih banyak keluarga pergi berlibur ke Sabang. Kemudian, disebutkan olehnya bahwa pihaknya telah menyiapkan 5-6 unit bus per hari.
Salah seorang penumpang, Linda Elida, mengungkapkan akan berlibur dengan kedua anaknya ke Banda Aceh.
"Memanfaatkan momen liburan, rencana mau ke Pantai Lhoknga, Pantai Lampuuk, Geurutee, dan keliling kota Banda Aceh," tuturnya.
Linda yang juga merupakan dosen di salah satu kampus di Kota Medan mengaku kesulitan mendapatkan tiket bus untuk liburan kali ini.
"Sudah tiga hari cari bus tapi full semua, ini bus ke enam yang kita cari. Alhamdulillah ada kursi kosong," lanjutnya.
Namun, ia juga bersyukur tidak ada kenaikan tarif bus untuk libur kali ini. Menurutnya tarif bus tinggi biasanya terjadi saat libur Hari Raya Idul Fitri. (amita/hm25)
PREVIOUS ARTICLE
Hanyut di Sungai Deli, Bocah 11 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia