Medan, MISTAR.ID
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan KeluargKrta (TP PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis meminta masyarakat agar mau divaksin. Sehingga target vaksinasi sebesar 70% tercapai seluruhnya di Sumut.
Hal itu disampaikannya usai meninjau vaksinasi kepada lanjut usia (Lansia) dan sunat massal di Rumah Sakit Khusus Bedah Occuplast di Jalan Sei Bahbolon, Medan, Rabu (22/12/21).
“Jangan takut vaksin, ini sangat baik buat kita, khususnya Lansia,” kata Nawal Lubis didampingi Wakil Ketua I TP PKK Sumut Sri Ayu Mihari.
Baca juga:Polresta Deli Serdang Vaksin Lansia dan Pekerja Pabrik
Selain itu, jika capaian vaksin di satu daerah telah mencapai 70%, maka vaksinasi untuk anak-anak umur 6-11 tahun bisa dilakukan. Sehingga anak-anak bisa terlindungi oleh vaksin.
“Ayo vaksin, agar percepatan vaksin dapat memenuhi target 70%, sehingga anak 6-11 tahun bisa divaksin. Kalau belum mencapai 70%, nanti anak anak kita belum boleh divaksin,” kata Nawal.
Nawal juga memaparkan, vaksinasi yang dilakukan TP PKK Sumut bersama dengan sejumlah organisasi perempuan lain menargetkan vaksinasi sebanyak 200 orang Lansia. Nawal juga meminta masyarakat yang divaksin agar tetap menjalankan protokol kesehatan.
Apalagi jelang natal dan tahun baru. Sebab, protokol kesehatan (Prokes) masih harus dilakukan meskipun sudah divaksin. “Bagi yang sudah divaksin, tetap mohon menerapkan Prokes, khususnya pakai masker,” ucap Nawal.
Senada dengan Nawal, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis mengatakan, target vaksinasi 70% harus tercapai di Sumut. Untuk itu, Ia mengharapkan agar masyarakat segera mendatangi tempat-tempat vaksinasi terdekat.
Baca juga:Soal Data Warga Siantar Terpapar Covid-19 dan Vaksinasi Lansia, Ini Kata Satgas
Ismail mengatakan, per 21 Desember 2021, capaian vaksinasi dosis pertama di Sumut sudah mencapai 71% atau 8.148.301 orang. Sementara vaksinasi dosis kedua sudah mencapai 46,72% atau 5.335.500. Menurutnya masih ada beberapa daerah Sumut yang belum mencapai 70%. “Jika sudah 70%, maka kekebalan komunitas akan tercapai,” kata Ismail.
Selain vaksinasi, juga dilaksanakan sunat massal yang dilakukan di bus rumah sakit bergerak Bakti Kesehatan Bermartabat. Adapun total anak yang mengikuti sunat massal sebanyak 50 orang. (anita/hm06)
