16.8 C
New York
Thursday, May 16, 2024

Kerap Macet, Pengendara Berharap Persimpangan Underpass Titi Kuning Medan Jalur Atas Dibuka

Medan, MISTAR.ID

Belum dibukanya penutup jalan di lajur atas underpass Titi Kuning membuat penumpukan kendaraan di Jalan Brigjen Zein Hamid. Kepadatan terjadi saat pagi ketika orang-orang mulai beraktivitas, juga sore hari saat jam-jam pulang kerja.

Sebenarnya lalu lintas di perempatan Jalan Tritura-Jalan AH Nasution dan Jalan Brigjen Katamso-Jalan Brigjen Zein Hamid tersebut, sedikit terbantu dengan keberadaan underpass.

Adanya underpass (jalur bawah tanah) yang menghubungkan Jalan Tritura dan Jalan AH Nasution membuat lalu lintas lancar dan mengurangi kemacetan parah yang dulu pernah terjadi.

Namun, masih ditutupnya persimpangan jalur atas dengan coran beton malah berdampak kemacetan yang lumayan payah. Pantauan Mistar, kendaraan dari Jalan Brigjen Katamso yang hendak ke kanan menuju Jalan AH Nasution tak bisa berbelok langsung.

Baca Juga:Sempat Macet Akibat Truk Rusak, Jalinsum Siantar Menuju Parapat Kembali Lancar

Mereka harus lurus duhulu mengarah ke Jalan Brigjen Zein Hamid dan memutar di pemutaran depan Pajak Tikung. Begitu juga sebaliknya. Kendaraan dari Brigjen Zein Hamid yang hendak ke kanan menuju Jalan Tritura harus melintas lurus terlebih dahulu ke Jalan Brigjen Katamso.

Kendaraan baru bisa memutar di pemutaran berjarak 200 meter dari persimpangan tersebut. Hal serupa juga terjadi ketika pengendara dari Jalan AH Nasution yang menggunakan jalur atas. Mereka harus memutar di Jalan Brigjen Katamso untuk bisa melanjutkan perjalanan ke Jalan Tritura.

Sementara, pengendara yang melintas di Jalan Tritura jalur atas, mereka wajib memutar di pemutaran Jalan Brigjen Zein Hamid. Banyaknya kendaraan parkir di kawasan pertokoan yang ada di Jalan Brigjen Zein Hamid memperparah kemacetan, meski ada ‘pak ogah’ yang membantu pengendara untuk memutar.

“Susah kali kalau lewat di simpang ini. Udah lama kali saya rasa jalur atas ini ditutup, padahal underpass sudah lama selesai,” ujar Rony (28) pengendara sepeda motor yang selalu melewati persimpangan tersebut, Senin (29/3/21) pagi.

Baca Juga:Libur Imlek, Polres Toba Urai Kemacetan dan Kerumunan

Rony berharap, Wali Kota Medan yang baru segera meresmikan underpass Titi Kuning dan mulai membuka lajur atas, agar dia dan pengendara lain tidak mutar-mutar ke tempat tujuan.

“Cepatlah maunya dibuka jalan ini. Kalau udah sore semua harus mutar, baik angkotnya, mobil pribadi dan sepeda motor. Macam mana gak macet,” keluhnya.

Siska (24), pengendara lainnya mengeluhkan hal serupa. Siska yang selalu melalui Jalan Brigjen Zein Hamid dengan tujuan Jalan Tritura tempat dia bekerja, harus memutar di Jalan Brigjen Katamso.

“Lumayan jauh mutarnya. Kalau jalur atas dibuka, kan bisa langsung belok ke kanan,” kata dia. Sekadar informasi, pembangunan proyek underpass ini sudah dimulai sejak tahun 2016 dan mulai beroperasi pada Januari 2019.

Proyek yang dikerjakan PT Hutama Karya (HK) itu merupakan usulan dari Pemko Medan melalui BBPJN II, mengingat kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi pada kawasan tersebut.(ial/hm10)

Related Articles

Latest Articles