10.7 C
New York
Monday, May 6, 2024

Kasus Covid-19 Meningkat, Ketua DPRD Sumut Minta Tracing Diperkuat

Medan, MISTAR.ID

Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara Drs Baskami Ginting mengaku khawatir dengan meningkatnya kasus positif Covid-19 beberapa waktu terakhir.

“Ledakan jumlah pasien positif Covid-19 di hampir seluruh rumah sakit di Kota Medan menjadi catatan penting bagi kita bahwa pandemi ini masih menjadi ancaman utama saat ini,” kata Baskami Ginting, Kamis (20/5/21).

Baskami mengaku, melihat catatan dari beberapa rumah sakit pemerintah dan swasta di Medan yang menjadi tempat penanganan pasien Covid-19, angka yang disodorkan para pengelola rumah sakit rata-rata di atas 80 persen ruang rawat Covid-19 penuh. Angka itu meningkat dalam jangka beberapa hari, sehingga perlu ada pengawasan dari Satgas Covid-19 provinsi untuk tidak lagi berleha-leha dengan sekadar menunggu angka dari laporan dari daerah.

Baca Juga:Pertengahan Mei Kasus Covid Sumut Bertambah 1.077, Gubsu Imbau Daerah Perketat Pengawasan

“Langkah-langkah tracing sebagaimana panduan yang diberikan pihak Satgas pusat wajib diperkuat. Kita tidak bisa hanya menunggu pasien datang, periksa ke faskes dan menunggu hasil. Lakukan pendataan secara acak misalnya. Dimana saat ini wilayah lingkungan yang memiliki positif rate penderita tertinggi. Lakukan tracing door to door, kuatkan kampanye protokol 5 M, dorong masyarakat khususnya yang baru bepergian dari luar kota untuk mau memeriksakan diri ke faskes atau lakukan swab secara massal. Ini perlu agar kekhawatiran di tengah masyarakat,” ujar Baskami.

Ketua DPRD Provinsi Sumut juga mengimbau kepada para pimpinan instansi pusat dan daerah, perguruan tinggi negeri dan swasta agar lebih terbuka soal data dalam internal instansi. Misalnya, sudah berapa banyak pegawai, karyawan yang melapor perihal kondisi mereka.

“Beberapa perguruan tinggi yang saya dapat laporan sudah membuat ketentuan bahwa seluruh staf sebelum masuk kantor wajib melampirkan data swab antigen. Dari data itu tentunya bisa kita mentracingnya. Jangan kemudian kalau banyak yang positif kita malah tutupi dan tidak melalukan tindakan nyata seperti melakukan WFH dalam waktu seminggu,” terangnya.

Baca Juga:Kasus Baru Covid-19 di Sumut Bertambah 95, Sembuh 101 Orang

Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Provinsi mengapresiasi langkah yang diambil Wali Kota Medan Boby Nasution yang merespon instruksi Gubsu dengan menindaklanjutinya membuat surat edaran tentang pengetatan dan pembatasan kegiatan masyarakat.

Ia mengimbau agar warga Sumatera Utara bersama-sama menjaga diri dan lingkungan keluarga dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang baik, sehingga pandemi ini segera berlalu. (iskandar/hm12)

Related Articles

Latest Articles