Medan, MISTAR.ID
Umat Islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha yang tanggal 29 Juni 2023 nanti. Seiring dengan itu, Pemko Medan pun diminta agar mengecek dan memastikan kesehatan semua hewan kurban yang akan disembelih masyarakat.
“Kami meminta Pemko Medan melalui Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Medan untuk mulai melakukan pengawasan kepada setiap hewan kurban yang masuk ke Kota Medan,” ucap Wakil Ketua Komisi IV DPRD Medan Rudiawan Sitorus, Rabu (7/6/23).
Dijelaskan Rudiawan, bahwa Kota Medan tidak memiliki peternakan sapi ataupun kambing, sehingga bisa dipastikan hampir semua hewan kurban yabg masuk ke Kota Medan adalah hewan yang didatangkan dari luar Kota Medan ataupun dari luar Provinsi Sumatera Utara.
Baca Juga: Gubsu Serahkan 8 Ekor Hewan Kurban di Mesjid Raya Taqwa Parapat
“Kita tidak tahu riwayat kesehatan hewan-hewan kurban itu, makanya semua hewan kurban yang masuk ke Kota Medan harus dicek kesehatannya,” jelas politisi PKS tersebut.
Rudiawan mengungkapkan, pengecekan kesehatan hewan kurban sangat penting dilakukan guna memastikan ketersediaan daging kurban yang sehat dan halal.
“Daging yang sehat dan halal akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat yang mengkonsumsinya. Pemko Medan harus melakukan pengawasan secara serius, mulai dari menjaga pintu-pintu masuk Kota Medan hingga menyisiri para pedagang ataupun lokasi-lokasi penjualan hewan kurban di Kota Medan,” ungkapnya.
Bila ada hewan yang sakit dan tidak layak disembelih, sambung Rudiawan, maka Pemko Medan tidak boleh mengizinkannya masuk atau harus dikembalikan ke tempat asalnya. Dalam memastikan hal itu.
Baca Juga: Ekonomi Membaik, Jumlah Hewan Kurban Tahun Ini Diprediksi Naik di Siantar
“Intinya, tidak boleh ada hewan kurban yang disembelih sebelum dicek kesehatannya. Pastikan semua hewan kurban yang masuk adalah hewan yang sehat dan layak dikonsumsi. Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan bisa berkolaborasi dengan PUD Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Medan,” katanya.
Terakhir, Rudiawan juga meminta Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Medan untuk memastikan ketersediaan bahan-bahan pangan berikut keterjangkauan harganya di pasar menjelang dan saat Hari Raya Idul Adha. Sebab, melonjaknya harga bahan-bahan pangan akan berpengaruh terhadap tingkat inflasi.
“Sesuai arahan dari pemerintah pusat, setiap pemerintah daerah wajib melakukan langkah-langkah strategis dalam menjaga inflasi agar daya beli masyarakat tetap terjaga,” pungkasnya.(rahmad/hm17)
