Medan, MISTAR.ID
Wali Kota Medan Bobby Nasution tak ingin jumawa mengumbar prestasi kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Aulia Rachman yang dilantik sejak 26 Februari lalu. Hal ini dikatakan Bobby usai prosesi peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-431 Kota Medan di Balaikota, Kamis (1/7/21).
“Kami sampaikan dari awal, kami yang paling baru, paling junior. Dengan konsep kolaborasi yang ingin kita capai adalah bagaimana kesejahteraan masyarakat Kota Medan bisa dicapai. Perbaikan bisa diselesaikan. Tentunya yang bisa menilai adalah masyarakat. Tapi yang sudah kami kerjakan adalah mengenali masalah, menetapkan program prioritas dan kerjakan,” kata Bobby.
Setelah mengenali masalah Kota Medan, mereka saat ini sudah menetapkan program prioritas. Lima program prioritas itu yakni kesehatan, infrastruktur, penyelesaian masalah banjir, kebersihan dan pengembalian kawasan kota tua serta kebangkitan ekonomi. Ini ditopang dengan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan reformasi birokrasi.
Baca Juga:DPRD Minta Pemko Medan Gali Potensi Tingkatkan PAD
“Penetapan ini jadi bagian penting untuk program kerja. Pencapaiannya tak bisa dihitung dalam satu bulan tapi proses,” katanya.
Ia mencontohkan persoalan perbaikan infrastruktur yang ditarget rampung dalam 2 tahun. Dalam peringatan HUT ini, yang cukup menarik adalah pemberian nasi tumpeng kepada petugas P3SU oleh Bobby. Menurut menantu Jokowi ini, pemberian tumpeng ke P3SU ini adalah bentuk penghargaan mereka kepada ujung tombak Pemko Medan dalam pelayanan masyarakat.
“Pemko Medan bukan hanya jajaran top manajemen, bukan hanya wali kota, wakil wali kota, sekda, OPD, camat lurah. Kepling, P3SU, petugas Melati, Bestari ini ujung tombak,” pungkasnya. (iskandar/hm12)
