19 C
New York
Thursday, May 9, 2024

Harga Beras Melambung, Pengamat Ekonomi UIN SU: Ada Permainan Mafia

Medan, MISTAR.ID

Harga beras mengalami kenaikan tajam dalam beberapa bulan terakhir. Berdasarkan data yang dihimpun Mistar, harga beras di Kota Medan saat ini mencapai rata-rata Rp13.625 per kilogram.

Menanggapi tingginya lonjakan harga tersebut pengamat ekonomi dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU), Sunarji Harahap menduga masuknya peran mafia dalam bisnis itu.

Hal itu dicetuskan Sunarji saat dihubungi Mistar melalui seluler, Selasa (29/8/2023).

Baca Juga: Harga Beras di Dairi Rp 13.000  Per Kg, Hasil Panen Padi Menurun

“Ada dugaan mafia bermain di sana. Selain itu juga produksi beras yang menurun membuat keseimbangan pasokan dan permintaan tak seimbang,” cetus Sunarji Harahap.

Akademisi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN SU itu juga mengatakan, bahwa perubahan siklus panen ikut mempengaruhi harga beras saat ini.

“Saat musim gadu (petani hanya mengandalkan pengairan hujan-red), harga gabah/beras akan lebih tinggi dari musim panen raya. Kemudian juga konsumsi beras nasional periode Januari hingga September 2023 diproyeksikan meningkat dengan mencapai 22,89 juta ton,” sambung Sunarji.

Baca Juga: Resmikan Masjid Al-Musannif UIN SU, Ini Harapan Wagub Ijeck

Untuk mengatasi pelonjakan harga tersebut, Sunarji menyarankan pemerintah agar mendata kembali kebutuhan beras secara nasional sehingga pasokan bisa terpenuhi.

“Kemudian mengganti tanaman padi dengan tanaman jagung bibit unggul, sehingga produksi jagung meningkat. Serta, jalan terakhir mengimpor beras dan menjualnya dengan harga lebih murah dari harga di dalam negeri,” jelasnya. (Deddy/hm22)

Related Articles

Latest Articles