Ilyas menjelaskan pameran ini menjadi wadah bagi para kolektor dan penggemar filateli untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman, serta menjalin persahabatan.
“Saya mengajak semua pihak untuk terus mendukung perkembangan filateli di Sumut dan di seluruh Indonesia. Mari kita jaga dan lestarikan warisan agar tetap hidup dan bermanfaat bagi semua,” ujarnya.
Baca juga : Sejarah Jakarta: Kantor Pos Kota Tua Merupakan Pusat Komunikasi Pemerintah Hindia Belanda
Direktur Pos Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komdigi, Gunawan Hutagalung mengatakan pihaknya akan melakukan digitalisasi seluruh perangko nantinya.
“Penyelenggaraan pos masih dilakukan secara tradisional. Kementerian Komdigi akan terus mendorong para penyelenggara pos bertransformasi secara digital,” tandasnya. (amita/hm18)
