Medan, MISTAR.ID
Guna mengantisipasi penanganan pasien Covid-19 varian baru Omicron, Dinas Kesehatan Kota Medan saat ini sedang menyiapkan isolasi terpadu (Isoter). Hal ini mengingat temuan kasus Covid-19 varian omicron di Tanah Air dilaporkan telah mencapai lebih dari 700 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Taufik Ririansyah penyiapan Isoter dianggap penting, karena belakangan sempat disebutkan adanya warga Medan di Jakarta yang dinyatakan positif omicron, sehingga perlu segera diambil langkah cepat dalam mengantisipasi kasus lainnya.
“Isolasi terpadu juga kembali dipersiapkan,” sebut dia, Senin (17/1/22).
Baca juga:Isoter Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 di Medan
Adapun lokasi isoter yang dipersiapkan jika sewaktu-waktu dibutuhkan, jelas Taufik, berupa ex Hotel Soechi di Jalan Cirebon dan Gedung P4TK. “Jadi kita siapkan semuanya. Karena jangan sampai 1×24 jam pasien yang positif Covid-19 tidak diisolasi, nanti malah akan semakin banyak yang harus ditracing. Kita ingin meminimalisir penyebaran dengan melakukan tracing secara cepat. Jadi, respon time kita harus lebih cepat,” katanya.
Baca juga:Wali Kota Medan Perintahkan Camat Proaktif Antarkan Warga Positif Covid-19 ke Isoter
Selain menyiapkan isoter, sambung dia, pihaknya juga telah menyiapkan langkah-langkah mengantisipasi masuknya Covid-19 varian baru Omicron. Seperti melakukan pengetatan di pintu masuk dan jika diduga ada penularan maka akan dilakukan tracing secepatnya juga.
“Hal lain untuk menangani kasus ini,” ujar dia. (saut/hm06)
