Monday, January 20, 2025
logo-mistar
Union
KESEHATAN

Ketahui 7 Faktor Penyebab Bibir Kering dan Pecah-pecah

journalist-avatar-top
By
Friday, September 27, 2024 17:57
4
ketahui_7_faktor_penyebab_bibir_kering_dan_pecah_pecah

ketahui 7 faktor penyebab bibir kering dan pecah pecah

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Spesial Kulit dan Kelamin, dr Riri Arisanty Syafrin Lubis menyampaikan beberapa faktor dan penjelasan penyebab bibir pecah-pecah yang dapat dialami semua orang.

Dosen tetap Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) tersebut memberitahukan faktor pertama penyebab bibir pecah-pecah ialah dehidrasi.

“Kondisi kulit yang kering hingga area bibir bisa dipastikan tubuh mengalami dehidrasi. Maka pastikan tubuh mendapatkan asupan cairan yang cukup atau menggunakan pelembab bibir pada saat merasa bibir terasa kering,” ujarnya, Jumat (27/9/24).

Kedua, kata Riri, kebiasaan menjilat bibir bisa menjadi faktor pemicu bibir menjadi pecah-pecah yang membuat bibir semakin kering.

“Pada beberapa orang lantaran bibirnya terasa kering, mereka sering menjilat bibirnya agar terhidrasi. Padahal kebiasaan ini membuat bibir teriritasi dan semakin kering dan akan menimbulkan bibir terlihat lebih hitam,” tuturnya.

Baca Juga : Bibir Pecah-pecah Bisa Sebabkan Infeksi Bakteri, Kenali Penyebabnya

Perubahan cuaca dan kekurangan vitamin juga menjadi faktor selanjutnya penyebab bibir pecah-pecah. “Suhu udara yang dingin dapat memicu terjadinya peradangan lokal pada bibir. Sehingga kulit bibir pun mudah kering hingga pecah-pecah,” jelasnya.

“Defisiensi nutrisi (kekurangan nutrisi) tertentu merupakan tanda bibir pecah-pecah. Misalnya kekurangan vitamin B, zinc dan zat besi,” sambungnya.

Alumni Universitas Sumatera Utara (USU) tersebut menyampaikan bahwa sejumlah obat-obatan juga dapat menyebabkan bibir kita menjadi kering dan pecah-pecah.

“Obat-obatan antibiotik, anti diare, dan antihistamin juga memiliki efek samping yang dapat menyebabkan bibir kering dan pecah-pecah. Obat tersebut dapat mengurangi kinerja kelenjar minyak maupun menghambat produksi air liur dalam tubuh,” urainya.

journalist-avatar-bottomRedaktur Syahrial Siregar