16.4 C
New York
Friday, May 10, 2024

WTA Khawatir Keberadaan Petenis China Peng Shuai Setelah Buka Skandal Seks Mantan Wakil PM

Beijing, MISTAR.
Petenis China, Peng Shuai dikabarkan hilang usai mengungkap skandal seks dengan mantan wakil perdana menteri China, Zhang Gaoli.
Peng Shuai membuat pengakuan di media sosial weibo bahwa ia pernah dipaksa berhubungan seks dengan Gaoli. Tak lama berselang, unggahan tersebut dihapus.

Bos Women’s Tennis Association (WTA) Steve Simon mengaku khawatir dengan keberadaan Peng Shuai. Setelah momen tersebut, Peng Shuai tidak lagi terlihat atau terdengar di publik sejak 2 November hingga saat ini.

Simon juga meragukan email konfirmasi dari Peng Shuai terkait bantahan tentang berita tersebut. Simon punya landasan kuat lantaran ia sejauh ini tidak bisa menghubungi Peng Shuai secara langsung.

Baca juga:Skandal Pelecehan Seksual Guncang Alibaba

“Pernyataan yang dirilis hari ini oleh media pemerintah China terkait Peng Shuai justru malah meningkatkan kekhawatiran soal keselamatan dan keberadaannya.”

“WTA dan dunia butuh bukti nyata bahwa ia aman. Saya sudah berulang kali mencoba menghubunginya dengan berbagai cara komunikasi, namun tidak berhasil,” kata Simon seperti dikutip dari Sky Sports.

Sebelumnya, muncul pemberitaan di media pemerintah China yang mengklaim surat elektronik dari Peng Shuai yang ditujukan ke BWF.

Dalam surat tersebut, Peng Shuai menyatakan bahwa berita yang beredar dirilis tanpa diverifikasi dan disetujui oleh dirinya. Peng Shuai juga menyatakan bahwa berita tersebut tidak benar dan dirinya baik-baik saja.

“Pemberitaan yang dirilis, termasuk dugaan pelecehan seksual tidaklah benar.”

“Saya tidak hilang dan berada dalam kondisi aman. Saya sedang beristirahat di rumah dan segalanya baik-baik saja. Terima kasih atas perhatian pada saya,” demikian surat tersebut.

Baca juga:Inflasi di China Gila-gilaan Picu kekhawatiran Global

Sebelumnya, dalam unggahan itu, Peng juga mengungkap kronologi dirinya yang tersiksa secara fisik dan mental karena dipaksa melakukan hubungan seksual.

Peng menuliskan dia pertama kali berhubungan seks dengan Zhang lebih dari 10 tahun yang lalu, ketika Zhang menjabat sebagai bos Partai Komunis Tianjin, sebuah kota pantai di tenggara Beijing. Tetapi Zhang memutuskan kontak setelah dia dipromosikan menjadi Komite Tetap Politbiro di Beijing.(cnn/hm06)

Related Articles

Latest Articles