Shenzhen, MISTAR.ID
Kepolisian China menahan staf perusahaan pengembang properti Evergrande yang terletak di Shenzhen, Senin (18/9/23). Penahanan terhadap staf dilakukan setelah adanya laporan masyarakat terkait kasus penipuan yang diduga dilakukan perusahaan tersebut.
“Baru-baru ini, lembaga keamanan publik telah mengambil langkah-langkah hukum terhadap Du dan tersangka lainnya dari perusahaan Evergrande Financial Wealth Management Co,” kata perwakilan Kantor Polisi Distrik China, Nanshan Shenzhen.
Tidak ada rincian lebih lanjut yang diberikan pihak kepolisian terkait berapa banyak staf yang ditahan. Polisi hanya mengatakan bahwa kasus ini masih dalam penyelidikan dan investor dapat mengajukan keluhan kepada otoritas terkait terkait penahanan ini.
Menurut informasi yang beredar, penahanan dilakukan terhadap Du Liang yang merupakan seorang manajer umum di Evergrande Financial Wealth Management. Evergrande sendiri belum memberikan konfirmasi terkait masalah ini.
Baca juga:Â Saham Evergrande Anjlok Hingga 80 Persen Hari Ini
Sedangkan perusahaan Evergrande Financial Wealth Management Co kini telah diambil alih oleh Haigang Life Insurance Co. Ltd. Yakni sebuah perusahaan milik negara.
Evergrande memang sedang dalam masalah beberapa tahun belakangan. Diketahui, perusahaan memiliki hutang lebih dari $300 miliar (£242 miliar). Saat ini perusahaan sedang mencoba merestrukturisasi bisnis setelah gagal bayar hutang dan mengalami kerugian besar.
Perusahaan pengembang properti besar lainnya di China, termasuk Country Garden dan Sino-Ocean, juga mengalami kesulitan untuk memenuhi pembayaran hutang. Industri real estate China merupakan bagian penting dari ekonomi terbesar kedua di dunia. (mtr/hm20)
