22.5 C
New York
Monday, May 20, 2024

Raja Bahrain Ubah Kurikulum, Hapus Pelajaran soal Israel

Bahrain, MISTAR.ID

Raja Salman Al Khalifa memerintahkan institusi pendidikan Bahrain menerapkan kurikulum yang sesuai dengan nilai-nilai nasional Bahrain yang dirancang untuk melindungi agama dan sejalan dengan Piagam Aksi Nasional dan Konstitusi

Amandemen yang dibuat untuk mata pelajaran di sekolah dasar termasuk pelajaran tentang normalisasi hubungan antara Negara Teluk dan Israel dan pelajaran tentang orang Yahudi, harus dihapus.

Pengumuman itu datang pada hari Selasa, 9 Mei 2023, menyusul isu yang diangkat oleh para kritikus mengenai masuknya Israel dan perubahan pada peta wilayah Israel-Palestina yang diperebutkan.

Baca Juga:Duet Red Bull Amankan Start Baris Terdepan GP Bahrain

Raja Salman juga meminta untuk menghapus pelajaran yang mengajarkan tentang Israel, dan menormalisasikan hubungan kerjasama antara Israel dan negara teluk.

“Yang Mulia menegaskan kembali bahwa agama Islam tidak dapat diganggu gugat dan harus dihormati dan dilindungi dengan segala cara,” tambahnya, dikutip dari Middle East Monitor, Senin, 15 Mei

Perubahan tersebut memprovokasi para pengkhotbah dan cendekiawan, dan mengeluarkan pernyataan yang meminta Kementerian Pendidikan untuk mempertimbangkan kembali amandemen tersebut.

Baca Juga:Raja Bahrain Dapat Hadiah Kitab Taurat dari Menantu Donald Trump, ini Tujuannya
Sebagai informasi, Bahrain dan Israel menandatangani normalisasi kesepakatan Abraham Accords yang ditengahi AS di Washington pada September 2020 dan, sejak itu, mereka telah bertukar diplomat dan menandatangani perjanjian dalam keamanan dan perdagangan.

Upaya normalisasi Manama dengan Israel itu tidak berjalan baik, warga Bahrain yang secara rutin mengadakan aksi unjuk rasa untuk menentang keputusan itu pada tahun 2020 guna melakukan penolakan. (viva/hm17).

Related Articles

Latest Articles