8.1 C
New York
Monday, October 28, 2024

Penjaga Pantai Tunisia Temukan Mayat 16 Migran

Tunisia, MISTAR.ID

Penjaga pantai Tunisia telah menemukan mayat 16 migran di lepas pantai kota Maloulech, Salakta dan Chebba.

Mayat-mayat dari bencana kapal itu ditemukan pada akhir pekan dan pada hari Senin. Demikian disampaikan penjaga nasional, pada hari Senin (28/10/24).

“Para korban belum diidentifikasi karena mayat-mayat itu membusuk,” kata seorang pejabat senior di penjaga nasional, Houssem Eddine Jebabli, kepada reuters.

Baca juga: Otoritas Penjaga Pantai AS Selidiki Insiden Kapal Titan

Bulan lalu setidaknya 15 orang Tunisia tewas, termasuk tiga bayi, dan 10 lainnya hilang setelah kapal mereka tenggelam di lepas pantai Tunisia di Djerba ketika mereka berusaha menyeberangi Mediterania ke Eropa.

Mayat 13 migran Afrika sub-Sahara juga ditemukan di daerah yang sama bulan lalu.

Tunisia bergulat dengan krisis migrasi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan telah menggantikan Libya sebagai titik keberangkatan utama bagi warga Tunisia dan orang-orang dari tempat lain di Afrika yang mencari kehidupan yang lebih baik di Eropa.

Informasi lain yang dilansir dari media terkenal menyebutkan, lebih dari 1.300 orang tewas atau hilang tahun lalu dalam kecelakaan kapal di lepas pantai Tunisia, menurut kelompok hak asasi manusia Forum Tunisia untuk Hak Ekonomi dan Sosial.

Baca juga: China Keluarkan UU, Izinkan Penjaga Pantai Tembaki Kapal Asing

Eksodus ini dipicu oleh stagnasi perekonomian Tunisia, dengan pertumbuhan hanya 0,4 persen pada tahun 2023 dan melonjaknya angka pengangguran.

Negara ini juga terguncang oleh ketegangan politik setelah Presiden Kais Saied, yang terpilih secara demokratis pada tahun 2019, mengatur perebutan kekuasaan pada bulan Juli 2021.

Secara keseluruhan, Mediterania tengah adalah salah satu rute migrasi paling mematikan di dunia, dengan lebih dari 2.500 orang meninggal atau hilang saat mereka mencoba menyeberang tahun lalu, dan 1.116 orang meninggal sejak awal tahun ini, menurut Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM). (rtc/tci/hm27)

Related Articles

Latest Articles