12 C
New York
Monday, May 13, 2024

Kelompok Pegida Belanda Robek Al Quran di Depan KBRI

Den Haag, MISTAR.ID

Di Belanda, kelompok anti-Muslim bernama Pegida melakukan penodaan Al Quran di depan beberapa gedung diplomatik asing, termasuk Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Den Haag. Pegida merobek mushaf Al Quran saat beraksi akhir pekan ini.

Melansir Daily Sabah, Senin (25/9/23), Ketua Pegida bernama Edwin Wagensveld merobek mushaf Al Quran di depan Kedutaan Besar Turki, Kedutaan Besar Pakistan, dan Kedutaan Besar Indonesia di Den Haag, Sabtu (23/9/23) waktu setempat.

Selain itu, Wagensveld menghina Islam dan umat Islam dengan tindakannya.

Baca juga: Al Quran Kembali Dibakar di Swedia Walaupun Telah Diprotes Banyak Negara

Bulan lalu, Wagensveld melemparkan beberapa halaman Al Quran ke tanah sebagai tindakan provokasi lainnya. Dalam aksi terakhirnya, Wagensvled mengucapkan terima kasih kepada polisi Belanda yang disebutnya melindunginya saat melakukan aksi provokatif tersebut.

Wagensveld berulang kali melakukan tindakan penodaan Al Quran di berbagai lokasi. Pada tanggal 22 Januari, Wagensveld mengorganisir protes pribadi di Den Haag bersama polisi Belanda, di mana ia merobek salinan Al Quran. Wagensveld mengambil tindakan serupa di kota Utrecht pada 13 Februari.

Protes Pegida sebelumnya tidak dilarang, meski ada laporan pembakaran Al Quran selama protes. Wagensveld ditangkap saat protes tetapi dibebaskan pada hari yang sama.

Related Articles

Latest Articles