Shanghai,MISTAR.ID
Pihak berwenang di pusat industri Tiongkok selatan, Guangzhou, pada Sabtu (5/6/21) memberlakukan lebih banyak pembatasan pada sektor bisnis dan aktivitas sosial, sebagai usaha untuk mengekang penyebaran kasus Covid-19.
Bagian kota di distrik Nansha, Huadu dan Conghua telah memerintahkan semua penduduk dan setiap individu yang telah melakukan perjalanan melalui daerah mereka untuk dites Covid-19.
Pihak berwenang di Nansha juga memerintahkan restoran untuk berhenti memberikan layanan makan di tempat mulai Sabtu, dan juga meminta pusat kebugaran, kolam renang, dan tempat umum lainnya untuk sementara waktu menghentikan operasinya.
Baca Juga: Terjadi Lonjakan Kasus Covid-19, China Lockdown Kota Guangzhou
Perjalanan kereta bawah tanah di seluruh kota juga ditutup.
Pada Sabtu kemarin, Tiongkok melaporkan 24 kasus Covid-19 baru di daratan itu, tidak berubah dari sehari sebelumnya.
Dari 13 kasus penularan di provinsi Guangdong itu, menurut otoritas kesehatan Guangzhou merupakan kasus impor. Namun tak ada laporan kasus kematian baru akibat Covid-19.
Munculnya kasus baru sejak akhir Mei tersebut, telah membuat pihak berwenang Guangzhou memberlakukan lockdown di lingkungan tertentu. Bandara di kota Shenzhen telah memerintahkan penduduk Guangzhou atau Foshan untuk menunjukkan hasil tes negatif Covid-19 sebelum mereka dapat berangkat.
Tiongkok juga melaporkan 28 pasien baru tanpa gejala, meningkat dibandingkan dengan 21 pasien sehari sebelumnya. Pada 4 Juni, Tiongkok memiliki total 91.218 kasus Covid-19 yang dikonfirmasi dan 4.636 kematian.(channelnewsasia/hm13)
